Suara.com - Kelompok prioritas, yakni orang lansia dan penderita autoimun atau imunokompromais mulai menjalani vaksin booster sejak 12 Januari 2022. Sebelum ikut vaksin booster, Anda perlu mengetahui cara cek sertifikat vaksin dosis 1 dan 2 lewat PeduliLindungi.
Salah satu syarat utama untuk mendapatkan vaksin booster adalah telah mendapatkan vaksin dosis lengkap. Oleh karenanya, Anda harus tahu cara cek sertifikat vaksin dosis 1 dan 2 di PeduliLindungi.
Setelah mendapatkan tiket dan jadwal vaksin booster, Anda harus menunjukkan bukti sertifikat vaksin dosis 1 dan 2 ke tenaga medis agar mendapatkan suntikan vaksin booster. Lantas, bagaimana cara cek sertifikat vaksin dosis 1 dan 2 lewat PeduliLindungi?
Ada beberapa cara cek sertifikat vaksin dosis 1 dan 2 yang bisa Anda coba. Namun, pada artikel ini akan fokus membahas cara cek sertifikat vaksin dosis 1 dan 2 lewat PeduliLindungi.
Cara Cek Sertifikat Vaksin Dosis 1 dan 2 Lewat PedulLindungi
- Download aplikasi PeduliLindungi melalui Play Store maupun App Store.
- Buka aplikasi PeduliLindungi lewat gawai Anda lalu pilih opsi "masuk" yang diikuti dengan "saya setuju" terkait syarat penggunaan dan kebijakan privasi.
- Daftar akun PeduliLindungi menggunakan nama lengkap dan email atau nomor handphone.
- Lalu masuk (login) atau masuk aplikasi dengan cara memasukan nomor telepon atau email yang telah terdaftar.
- Masukan kode OTP yang dikirimkan melalui SMS atau email.
- Setelah menjumpai halaman utama (beranda) pilih opsi "Akun" pada menu utama.
- Lalu pilih opsi "Sertifikat Vaksin" yang berada di bawah opsi "Riwayat dan Tiket Vaksin".
- Kemudian klik nama Anda lalu sertifikat vaksin akan muncul.
- Klik masing-masing sertifikat lalu pilih opsi "unduh sertifikat" pada bagian kanan bawah. Otomatis sertifikat vaksin akan tersimpan dalam galeri gawai Anda.
Itulah cara cek sertifikat vaksin dosis 1 dan 2 lewat PeduliLindungi. Pastikan Anda mempersiapkan sertifikat vaksin dosis lengkap sebelum berangkat ke lokasi penyuntikan vaksin booster. Semoga bermanfaat!
Berita Terkait
-
Vaksin Booster di Kukar Belum Dilaksanakan untuk Masyarakat Umum, Penuhi Dulu Syarat-syarat Ini
-
8 Kriteria Orang Tidak Boleh Vaksin Booster, Pastikan Dulu Sebelum Berangkat Vaksinasi!
-
Apakah Ibu Hamil dan Menyusui Boleh Vaksin Booster? Ini Syarat, Jadwal dan Jenis Vaksin
-
Kemenkes: Ibu Hamil dan Menyusui Divaksin Booster Setelah Lansia
-
Cara Daftar Vaksin Booster Covid-19 hingga Cek Tiket dan Jadwal
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Nadiem Calon Tersangka Korupsi Google Cloud di KPK, Kuasa Hukum Membantah
-
Kementan Targetkan Indonesia Mandiri Vaksin Hewan, Fasilitas di Surabaya Akan Ditingkatkan
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu