Suara.com - Cuaca saat ini sangat tidak menentu. Meskipun sudah masuk musim penghujan tapi tetap terasa panas dan kekeringan. Maka tidak ada salahnya umat muslim membaca doa minta hujan.
Dalam Islam, doa minta hujan disebut juga doa istisqa. Doa minta hujan ini dapat sebanyak-banyaknya dibaca ketika paceklik dan kemarau panjang.
Menurut islam.nu.or.id , sebelum mengamalkan doa minta hujan lebih baik diawali dahulu dengan doa kurab atau doa Nabi Muhammad ketika mendapat kesusahan.
Berikut bacaan latin doa kurab Nabi Muhammad dan artinya:
Laa ilaaha illallaahul ‘azhiimul haliimu, laa ilaaha illallaahu rabbul ‘arsyil ‘azhiimi, laa ilaaha illallaahu rabus samaawaati wa rabbul ardhi wa rabbul ‘arsyil kariimi.
Artinya: “Tidak ada Tuhan selain Allah yang agung dan santun. Tidak ada Tuhan selain Allah, Tuhan Arasy yang megah. Tidak ada Tuhan selain Allah, Tuhan langit, bumi, dan Arasy yang mulia.”
Kemudian dilanjutkan dengan membaca:
Yaa hayyu, ya qayyuumu, bi rahmatika astaghiitsu.
Artinya: “Wahai Zat yang maha hidup dan maha tegak, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan,”
Baca Juga: Doa Hujan dan Makna yang Terkandung di Dalamnya
Selain itu, Syekh Sa‘id bin Muhammad Ba‘asyin juga menganjurkan para muslim untuk memperbanyak doa seperti yang tercantum dalam Surat Al-Baqarah ayat 201.
Allaahumma, rabbanaa, aatinaa fid dunyaa hasanah, wa fil aakhirati hasanah, wa qinaa ‘adzaaban naari.
Artinya: “Ya Allah, Tuhan kami. Berikanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Selamatkanlah kami dari siksa neraka.”
Setelah itu barulah Anda membaca doa minta hujan atau doa istisqa.
Bacaan Latin Doa Minta Hujan dan Artinya
Berikut ini bacaan doa minta hujan atau doa istisqa yang dapat dibaca sebanyak-banyaknya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
KPK Ungkap Kasus Kredit Fiktif BPR Jepara Artha Rugikan Negara Hingga Rp 254 Miliar
-
Reno dan Farhan Masih Hilang, KemHAM: Jangan Buru-buru Disebut Korban Penghilangan Paksa!
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah