Suara.com - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring memberikan peringatan kepada pemerintah mengenai proyek pemindahan ibu Kota Negara (IKN).
Tifatul Sembiring mewanti-wanti agar proyek pemindahan IKN tidak gagal.
Dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com, menurut Tifatul, ada beberapa negara yang gagal dalam memindahkan ibu kota.
Ia meminta agar pemerintah untuk belajar dari pengalaman negara yang gagal memindahkan ibu kota.
Selain itu, ia juga berharap agar Indonesia tidak gagal memindahkan ibu kota.
"Sudah ada lima negara yang gagal pindahin ibu kota. Jangan sampai Indonesia keenam, jangan sampai ya," kata Tifatul, dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com.
Diketahui, lima negara yang dianggap gagal memindahkan ibu kota antara lain Myanmar, Australia, Malaysia, Kazakhstan, dan Tanzania.
Tifatul menegaskan, PKS menolak pemindahan Ibu Kota. Menurutnya, ada sejumlah faktor yang membuat PKS menolak pemindahan IKN.
Pemindahan IKN dianggap terlalu cepat pengesahannya serta situasi pandemi Covid019 belum sepenuhnya terkendali.
Baca Juga: Biaya Pemindahan Ibu Kota Negara Disorot, Ngabalin: Indonesia Punya Banyak Uang
"Jadi pemulihan ekonomi nasional, tenaga kerja, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat itu sangat parah. Yang kemarin PHK belasan juta aja tuh kan belum balik, pabriknya belum buka semua. Itu dulu diatasi," jelasnya.
Di sisi lain, Tifatul berpendapat, pemindahan ibu kota bukan hal yang mendesak.
"Apa yang mendesak sih? Apa mau diserbu Jakarta? Kan enggak. Tidak ada yang emergency, bisa ditunda kapan-kapan," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Dikatai Sedeng, Rizal Ramli Ungkap Pujian Ruhut Sitompul Dulu: Penjilat
-
Mengenal Enam Kandidat Kepala Otorita Ibu Kota Negara Nusantara: Siapa Paling Kuat dan Bisa Mempengaruhi Jokowi?
-
Bela Edy Mulyadi soal Dugaan Hina Kalimantan, Tifatul PKS: yang Menghina yang Mana?
-
Respon Pernyataan Kontroversial Edy Mulyadi, Warga Dayak Gelar Ritual: Tidak Cukup Kata Maaf
-
Klarifikasi Soal Kalimantan, Edy Mulyadi: Monas Dulu Tempat Jin Buang Anak
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Cek Langsung Harimau Viral Kurus di Ragunan, Pramono: Itu Video Waktu Covid, Sekarang Sangat Sehat
-
Wamenag Janji Semua Santri Dapat Makan Bergizi Gratis, Hanya 2 Persen yang Terjangkau Saat Ini!
-
7 Fakta Gunung Semeru Terkini Kamis Pagi, Status Darurat Tertinggi
-
Sempat Sakit, Adik Jusuf Kalla Diperiksa Kasus Korupsi PLTU Rp1,35 Triliun Hari Ini!
-
Survei RPI: Publik Setuju Polri Tetapkan Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara