Suara.com - Mantan Menteri Kesehatan (Menkes) Siti Fadilah Supari berbicara mengenai vaksin booster. Ia juga menyoroti berita mengenai adanya warga yang menjadi joki vaksin Covid-19 di Tanah Air.
Hal ini diketahui dari tayangan video di akun YouTube milik Siti Fadilah, yakni Siti Fadilah Supari Channel. Ia membagikan video berjudul "Booster Untuk Siapa?" pada Selasa (25/1/2022).
Dalam video, Siti Fadilah membahas panjang lebar mengenai perlu tidaknya vaksin booster bagi warga Indonesia. Ia akhirnya memiliki kesimpulan jika masyarakat Indonesia tidak perlu takut jika memang pada akhirnya diwajibkan untuk vaksin booster.
"Kita tidak bisa apa-apa. Saya tidak dalam kompetensi untuk menahan (upaya vaksin booster). Itu adalah kebijakannya Pak Budi (Menkes RI). Pak Budi pasti memiliki alasan-alasan tertentu untuk melakukan itu," kata Siti seperti dikutip Suara.com, Rabu (26/1/2022).
"Tentu saja mereka pasti bertanggung jawab kepada Tuhannya masing-masing. Saya tidak bisa interfield itu, jadinya ya tidak apa-apa. Mudah-mudahan di-booster pun tidak apa-apa," lanjutnya.
Siti berkaca pada kasus warga yang menjadi joki vaksin. Menurutnya, kasus joki vaksin bisa menjadi bukti jika vaksin booster tidak berbahaya. Pasalnya, joki vaksin dianggap Siti telah disuntik berkali-kali tetapi tidak mengalami efek bahaya.
"Saya kemarin sore melihat (acara) televisi, ada ibu-ibu yang menjadi joki vaksin. Nah itu kan kayak booster. Ada bapak-bapak 16 kali divaksin enggak apa-apa," jelas Siti.
Menkes era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini juga mengaku ia sampai ngakak melihat berita ibu-ibu menjadi joki vaksin. Siti pun menyebut orang Indonesia sangat sakti karena nekat melakukan hal tersebut.
"Nah kemarin ada ibu-ibu, tiga atau empat ibu-ibu menjadi joki vaksin. Wah saya ketawa ngakak-ngakak. Ini bukan main orang Indonesia. Saktinya bukan main. Disuntik berapa kali juga kagak apa-apa," terangnya.
Baca Juga: Melonjak 232,2 Persen, BNI Raup Laba Bersih Rp 10,89 Triliun Sepanjang Tahun 2021
Karena itu, Siti berpesan kepada masyarakat Indonesia untuk tidak perlu takut menerima vaksin booster yang telah disediakan gratis oleh pemerintah.
"Nah itu berarti tidak apa-apa (vaksin booster), jadi jangan takut. Ibu-ibu aja disuntik beberapa kali juga enggak papa," pungkasnya.
Siti Fadilah Klaim Omicron Jadi Strain Terakhir Covid-19
Siti Fadilah mengklaim bahwa omicron menjadi varian Covid-19 terakhir. Pernyataan itu sekaligus mendukung ucapan tokoh bisnis Amerika Serikat sekaligus pendiri Microsoft, Bill Gates.
Menurutnya, apabila satu komunitas telah ditemukan infeksi Covid-19 varian omicron, maka akan meningkat imunitasnya. Sehingga tidak perlu merasa khawatir lagi terhadap kemungkinan strain Covid-19 yang lain.
"Jadi omicron itu malah ditunggu-tunggu. Jangan takut sama omicron," ujarnya dikutip dari tayangan video di kanal YouTube pribadinya, Siti Fadilah Supari Channel, Rabu (19/1/2022).
Tag
Berita Terkait
-
Melonjak 232,2 Persen, BNI Raup Laba Bersih Rp 10,89 Triliun Sepanjang Tahun 2021
-
Prediksi Persita Tangerang vs Persija Jakarta dan 4 Berita Bola Terkini
-
23 Universitas di Indonesia Terbaik Se-Asia Versi UniRank, Bisa Buat Referensi Daftar SNMPTN dan SBMPTN 2022
-
Trio Penyerang Timor Leste yang Layak Diwaspadai Timnas Indonesia
-
4 Syarat Ibu Hamil Boleh Vaksin Booster, Penuhi Persyaratannya Agar Tak Membahayakan Janin
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Melawan Kritik dengan Kekuatan Negara? TNI Dikecam Keras Karena Laporkan Ferry Irwandi!
-
Bukan Cuma Tudingan 'Agen CIA'? Ini 4 Fakta Geger Lain dari Anak Menkeu Purbaya Sadewa
-
CEK FAKTA: Benarkah Warga Kehilangan Penglihatan karena Gas Air Mata Aparat?
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Yusril Temui Direktur Lokataru di Tahanan, Jamin Proses Hukum Akan Diawasi
-
Raffi Ahmad vs Politisi Senayan di Bursa Menpora? Sosok Ini Beri Jawaban
-
Ibu dan 2 Anak Tewas di Bandung, KPAI: Peringatan Serius Rapuhnya Perlindungan Keluarga
-
Aturan Baru Pilkades? Calon Kades Daftar Online Hingga E-Voting Untuk Cegah Kecurangan
-
CEK FAKTA: Prabowo Minta Rakyat Jarah Rumah Bahlil dan Lainnya?
-
Yusril Kunjungi Tahanan Demo di Polda Metro, Temukan Banyak yang Belum Didampingi Pengacara