Suara.com - Kerumunan masyarakat tidak bisa lagi dicegah saat Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengunjungi Pasar Porsea, Toba, Sumatera Utara, Rabu (2/2/2022). Menurut Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, terasa sulit menerapkan protokol kesehatan di tengah tingginya antusiasme masyarakat yang ingin melihat Jokowi.
"Sulit ya kalau keinginan masyarakat ingin menyapa presiden," kata Heru saat dikonfirmasi Suara.com, Jumat (4/2/2022).
Kendati demikian, Heru mengatakan kalau kepala daerah sudah memberikan imbauan sebelumnya kepada warga yang hendak melihat Jokowi. Kepala daerah disebutnya sudah meminta warga untuk menerapkan protokol kesehatan.
"Mereka diimbau sebelumnya untuk menggunakan masker oleh kepala wilayah," ujarnya.
Heru juga mengungkapkan kalau antusiasme masyarakat itu timbul karena wilayahnya yang belum pernah dikunjungi Jokowi.
"Mereka sangat antusias, contohnya Kabupaten Dairi sejak 74 tahun baru ini presiden hadir di Kabupaten Dairi sehingga antusias."
Lautan Manusia Saat Jokowi Bagi-Bagi Kaus
Sebuah video di Twitter menunjukkan adanya kerumunan masyarakat yang tidak dapat dicegah. Menurut penyebar video, kerumunan itu timbul saat Presiden Joko Widodo atau Jokowi tengah bagi-bagi kaus di Pasar Porsea, Toba, Sumatera Utara, Rabu (2/2/2022).
Dalam video berdurasi 2.20 menit tersebut, tampak lautan manusia mengerubuni mobil yang ditumpangi Jokowi. Warga saling berdesakkan karena ingin mendapatkan kaus yang dibagikan Jokowi.
"Pak Mulyono bagi-bagi kaus di Pasar Porsea, Toba, Sumatera Utara, kemarin 2/Feb/2022," cuit @QaillaAsyiqah pada Kamis (3/2/2022).
Aksi saling dorong juga sempat terlihat hingga harus ditahan oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) supaya tidak mengenai mobil presiden.
Pada video itu juga Jokowi terlihat melakukan sesi foto bersama seorang warga.
Pasar Porsea menjadi salah satu tempat yang dikunjungi Jokowi dalam kunjungan kerjanya di Sumatera Utara. Di sana ia membagikan bantuan langsung tunai Rp 1,2 juta kepada pedagang pasar.
Bukan hanya itu, Jokowi juga sempat memberikan jaket kepada seorang tukang jahit bernama Rio. Rio inilah yang melakukan sesi foto bersama disaat warga lain tengah berdesakkan demi bisa melihat Jokowi dari dekat.
Berita Terkait
-
Viral Lautan Manusia saat Jokowi Bagi-bagi Kaus di Toba, Istana: Sulit Ya Kalau Masyarakat Ingin Menyapa Presiden
-
Bantah Cuma Pelengkap di Rezim Jokowi-Maruf, Gerindra: Jadi Modal Baik Kami jadikan Prabowo Presiden 2024
-
Viral! Warga Berkerumun hingga Saling Dorong Demi Kaus yang Dilempar Jokowi di Pasar Porsea Toba
-
Jokowi Sebut Pasien Terpapar Virus Omicron Tak Perlu Dirawat di Rumah Sakit
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?