Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia memiliki potensi pengembangan produk petrochemical di Kalimantan Utara. Karena itu Indonesia saat ini tengah bernegoisasi dengan Abu Dhabi untuk bisa menyuplai crude oil.
"Potensi pengembangan produk petrochemical sekarang di Kalimantan Utara ini bukan omong-omong, ini kejadian sekarang sedang jalan. Kita bikin negeri tenang, untung pak Jokowi jadi presiden kita," kata Luhut dalam sambutannya secara virtual di acara Harlah ke 96 NU yang disiarkan dari Youtube TV NU, Sabtu (5/2/2022).
"Ini ada crude oil, kami butuh 1,4 juta barel setiap hari crude oil. Dari mana kami mau lihat itu? kami coba negosiasi sekarang dengan Abu Dhabi, dengan Irak, dengan mana penghasil minyak untuk suplai kemari," sambungnya.
Luhut menyebut bahwa putra mahkota Abu Dhabi Mohamed Bin Zayed bin Sultan Al Nahyan alias MBZ menyatakan ketertarikannya. Menurut dia karena MBZ berteman baik dengan Jokowi.
"Dan mereka mau, karena presiden teman baik dengan Muhammad bin Zayed Prince dari Abu Dhabi. Perkawanan mereka ini membantu ini semua, kami syukuri dan mereka menghormati," ujar Luhut.
Bahkan kata Luhut, MBZ akan datang ke Indonesia pada KTT G20 nanti. Kemungkinan besar MBZ kata Luhut akan berinvestasi di Ibu Kota Negara Baru, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Luhut menceritakan bahwa ketika dirinya mendampingi Jokowi menemui MBZ, MBZ mengatakan keputusan Jokowi membangun IKN sangat tepat.
"Karena IKN ini menjadi topik dan prince Zayed menyampaikan ke Presiden saya ada di situ, dia (MBZ) bilang keputusan anda (Jokowi) mau membangun ibu kota baru suatu keputusan sangat tepat," ucap Luhut.
Selain itu, kata dia, MBZ berjanji kepada Jokowi akan berinvestasi di IKN.
Baca Juga: Minta Kader NU Bangga Jadi Warga Indonesia, Luhut: Kita Bukan Bangsa Pecundang
"Saya kan terlibat dan Prince MBZ langsung memberikan instruksi kepada Menterinya di depan saya tuh pada waktu bicara, beliau (MBZ) bicara dengan presiden akan membantu sekian puluh miliar dolar untuk pembangunan itu tadi," katanya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
Terkini
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas