Suara.com - Belakangan ini, kehadiran kompor induksi semakin menarik minat masyarakat. Tak sedikit orang-orang bertanya apa itu kompor induksi?
Apa itu kompor induksi? Kompor induksi adalah kompor canggih yang memungkinkan kita untuk memasak tanpa nyala api. Cukup memijat tombol, meletakkan alat masak, maka kita sudah bisa memasak dengan mudah dan praktis. Bentuknya juga sangat unik dan cantik, berbeda jauh dengan bentuk kompor gas pada umumnya.
Lantas, bagaimana cara kerja kompor induksi? Berbeda dengan kompor biasa yang mengandalkan panas api untuk mematangkan makanan, kompor induksi ini memanfaatkan reaksi elektromagnetik antara kompor dengan alat masak.
Reaksi tersebut pada akhirnya akan menghasilkan panas yang menyebar pada alat masak dan mematangkan makanan secara merata dan lebih cepat dibanding ketika kita memasak dengan menggunakan kompor biasa. Kompor induksi canggih, bukan?
Kompor induksi memiliki beberapa kelebihan, di antaranya adalah sebagai berikut:
- Efektif dan efisien: Memasak menggunakan kompor induksi akan lebih efisien, karena panas yang dihantarkan lebih cepat dan merata. Dengan begitu, waktu yang diperlukan untuk memasak pun menjadi lebih singkat.
- Aman: Kompor induksi ini sangat aman digunakan karena tidak ada api yang menyala ketika digunakan. Jadi kita bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti kebocoran gas ataupun luka bakar. Dan karena tidak ada proses pembakaran yang terjadi, maka kadar oksigen di dapur anda tidak akan berkurang, sehingga area dapur menjadi lebih sehat.
- Praktis: Kita tidak perlu repot-repot membongkar pasang tabung gas. Selain itu, kita juga tidak akan mengalami yang namanya kompor mati di tengah proses memasak karena gas yang habis.
- Pengaturan suhu yang tepat: Yang paling menarik dari kompor induksi yaitu suhu panasnya yang bisa diatur sesuai selera, tidak seperti pada kompor gas yang suhunya hanya bisa dikira-kira sesuai besar api. Pengaturan suhu ini tentunya bisa meminimalisir kegosongan atau over cook pada makanan sehingga anda bisa memasak dengan tingkat kematangan yang diinginkan.
- Fitur-fitur pelengkap: Pada kompor induksi tersedia banyak fitur canggih yang bisa membantu memudahkan kita saat memasak. Fitur tersebut di antaranya adalah fitur timer, touch control, automatic pan size recognition, child lock, boost, dan automatic safety ahut-off.
Ada kelebihan, pasti ada kekurangan. Berikut ini beberapa kekurangan kompor induksi yang perlu diketahui:
Yang pertama adalah harga kompor induksi cenderung mahal. Dengan fitur-fitur canggih yang ditawarkan, maka harga dari kompor induksi ini jelas lebih mahal dibandingkan kompor tradisional atau kompor gas. Jadi kompor jenis ini kurang cocok digunakan bagi mereka yang memiliki budget terbatas.
Baca Juga: Parametrik Pilar Utama dan Pemkab Maros Kerjasama Kelola Sampah Menjadi Energi Listrik
Selain itu, pemakaiannya harus lebih hati-hati mengingat permukaan kompor rentan rusak, karena dilapisi oleh kaca. Jadi kita harus berhati-hati ketika menggunakannya. Pasalnya, jika permukaan kaca tersebut rusak atau tergores, maka kinerja kompor akan berkurang.
Kekurangan lainnya adalah soal daya listrik. Seperti yang kita ketahui, bahwa kompor induksi membutuhkan bantuan tenaga listrik agar dapat digunakan. Dan sayangnya, daya listrik yang dibutuhkan tersebut terbilang besar, yaitu sekitar 300-2100 watt. Tentunya kita akan mengeluarkan lebih banyak uang untuk tagihan listrik bulanannya.
Silakan dipertimbangkan antara kelebihan dan kekurangan kompor induksi sebelum memutuskan untuk membelinya. Dan yang pasti, harus disesuaikan dengan kebutuhan, ya!
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
-
Parametrik Pilar Utama dan Pemkab Maros Kerjasama Kelola Sampah Menjadi Energi Listrik
-
Investor Asing Tertarik Pengolahan Sampah Jadi Energi Listrik
-
Pengelolaan Sampah Jadi Energi Listrik TPA Sumur Batu, LH Kota Bekasi Tunggu Hasil BPKP
-
Sri Mulyani Blak-blakan Mau Tutup Pembangkit Listrik Batubara
-
Keren! Energi Menjadi Kebutuhan, Mahasiswa Ini Ciptakan Ubin Penghasil Listrik
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Polisi Ungkap Pemicu Kebakaran Maut Terra Drone: Akibat Baterai 30.000 mAh Jatuh
-
18 Hari Mengungsi, Korban Banjir Pidie Jaya Butuh Tenda untuk Kembali ke Kampung Halaman
-
Perpol Baru Izinkan Polisi Aktif Isi Jabatan Sipil, Kok Berbeda dengan Putusan MK?
-
Kuasa Hukum: Banyak Pasal Dipreteli Polisi dalam Kasus Penembakan 5 Petani Bengkulu Selatan
-
Komplotan Pencuri Modus 'Pura-pura Ditabrak' Diringkus Polisi
-
Usai Mobil MBG Tabrak Puluhan Anak SD di Cilincing, Apa yang Harus Dibenahi?
-
Jeritan Pilu Pedagang Kalibata: Kios Ludes Dibakar Massa, Utang Ratusan Juta Kini Menjerat
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo