Suara.com - Laskar suku betawi demo menuntut gus Yaqut mundur dari jabatannya sebagai menteri agama.
Melansir Terkini.id -- jaringan Suara.com tuntutan itu dilatarbelakangi oleh pernyataan kontroversial gus Yaqut yang dinilai merendahkan adzan.
Bahkan, pimpinan laskar tersebut atau rais Laskar suku betawi, David Darmawan, menyinggung Menteri Agama dengan mempertanyakan gus Yaqut sekolahnya sampai dimana.
"Yang awal, itu bukan masalah edarannya, tapi bagaimana seorang pejabat publik di level menteri mempunyai narasi yang tidak bisa diterima oleh kita semua umat muslim!," ujar David Darmawan menjelaskan.
Pernyataan tersebut diunggah oleh channel youtube Betawi Bangkit, pada Senin, 28 Februari 2022, dengan judul ‘Akhirnya! Pak Jokowi Pecat Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas?!?’.
Kemudian, David Darmawan meneriakan seruan menuntut dipecatnya gus Yaqut dari jabatan Menteri Agama.
"Menteri agama!," ujar David Darmawan yang kemudian direspon oleh teriakan massa yang mengakatan ‘pecat!’.
"Jadi seorang menteri, ya kaya pak Jokowi atau memang beliau gak bisa ngomong bahasa Inggris dengan bagus, atau yang lebih lihai, memberikan kesempatan ke menterinya," ujar David Darmawan menjelaskan.
Selanjutnya, David mengkritik pernyataan gus Yaqut dan menyampaikan sindiran dengan pernyataan ‘pak menteri ini sekolahnya sampai dimana’.
"Pak menteri (Yaqut) kalau gak bisa ngomong jangan one man show!, Kasih ke humasnya!," ujar David Darmawan melanjutkan.
"Yang terjadi hari ini kasian aparat-aparat sipil negara, anak buah beliau yang ngos-ngosan membenahi," ujar David Darmawan melanjutkan.
"Banyak program-program yang bagus dari Kementerian Agama yang jadi jelek karena satu komentar ini," ujar David Darmawan menjelaskan.
"Saya gak paham ya, saya gak tahu pak menteri ini sekolahnya sampai di mana," ujar David Darmawan menandaskan.
Berita Terkait
-
GP Ansor Laporkan Roy Suryo ke Polda Metro Jaya Atas Dugaan Fitnah-Pencemaran Nama Baik Menag Yaqut
-
Ansor Bela Yaqut Cholil Qoumas: Jadi Korban Manipulasi Informasi
-
Jokowi Didesak Segera Copot Menag Yaqut: Bisa Ganggu Kinerja Presiden
-
Kecewa Karena Bandingkan Suara Toa Masjid-Gonggongan, Dewan Masjid NTB Tolak Kedatangan Menag Yaqut
-
Hotman Paris Unggah Video Azan Santri Pesantren Tebuireng, Warganet Menduga Sindiran untuk Aturan Toa Masjid
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI
-
Pakar Pidana Tegaskan Polemik Patok Kayu PT WKM Harusnya Tak Jadi Perkara Pidana
-
Kejagung Dalami Jejak Korupsi Chromebook Sampai ke 'Ring 1' Nadiem Makarim
-
Terungkap! Alasan Sebenarnya APBD DKI Jakarta Numpuk Rp14,6 Triliun! Bukan Deposito, Tapi...?
-
Kejati Jakarta Bongkar Skandal LPEI: Negara 'Dibobol' Hampir Rp 1 Triliun