Suara.com - Pernyataan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang hanya bisa mengelus dada saat melihat ibu-ibu berebut minyak goreng menuai beragam respons dari masyarakat.
Megawati menyarankan agar ibu-ibu mengganti masakan dengan cara merebusnya.
Sontak, warganet langsung melakukan beragam sindiran kocak untuk menanggapi saran dari Presiden RI Kelima tersebut.
Video tersebut lantas menjadi viral dan masuk konten FYP TikTok usai diunggah oleh akun @/faturrohim16, Sabtu (19/3/2022).
Melalui videonya, pria ini membuat peyek kacang. Ia tidak menggorengnya, tetapi merebus peyek kacang.
Pada umumnya, peyek kacang diproduksi dengan cara menggorengnya. Namun, pria ini mengikuti saran dari Megawati untuk merebus lantaran minyak goreng langka.
"Peyek rebus alias jadi kolek hahah #bumegawati #minyakgoreng #panjangumurbumega," tulisnya dalam keterangan unggahan dikutip Suara.com, Minggu (20/3/2022).
Pria ini sudah menyiapkan air di dalam panci yang sudah direbusnya. Ia juga telah menyiapkan adonan peyek kacang.
Ia mengaku bahwa dirinya merebus peyek mengikuti saran dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Saran dari Bu Megawati, buat peyek direbus," ucapnya.
Usai air mendidih, pria ini lalu menuangkan adonan peyek kacang ke dalam rebusan air tersebut.
Sayangnya, saat adonan peyek kacang sudah dituang ke dalam air mendidih, adonan tersebut malah berhamburan, terutama kacangnya.
Bukannya membentuk satu kesatuan menjadi sebuah peyek, hasil rebusan peyek kacang itu bentuknya justru seperti kolak. Pria ini pun terkejut sendiri melihat hasil jadinya.
"Ambyar jadi kolak," ucap pria ini usai menuangkan adonan.
Sontak, momen seorang pria merebus peyek itu menuai atensi warganet. Tak sedikit warganet yang ngakak dengan hasil peyek kacang rebus itu.
"Nah kan sarannya bener-bener ambyar, seambyar model baru peyek jadi kolak. Colek bu Mega, monggo diincipi," tulis salah seorang warganet.
"Bu Mega ternyata arahannya bagus, menemukan menu baru, peyek rebus," komentar warganet.
"Aku penjual krupuk tak rebus jadi seblak cak (emoji ngakak)," celetuk warganet.
"Jual gorengan sekarang beralih jual rebusan. Bakwan rebus, mendoan rebus.. Alhamdulillah dapat ide jualan," ujar warganet.
"Iya peyek rebusnya kirim ke Bu Mega, biar cobain peyek rebus menu baru," tulis warganet.
"Inovasi yang membagongkan," imbuh yang lain.
Berita Terkait
-
6 Pernyataan Megawati yang Dinilai Publik 'Blunder' hingga Tuai Pro dan Kontra
-
Tanggapi Pernyataan Megawati, Warganet Bagikan Foto Bakwan Rebus, Netizen: Chef Juna Kagum
-
Komen Megawati soal Minyak Goreng Dihujat, Viral Lagi Video Cak Nun: Dia Tidak Sekolah, Tidak Pernah Bergaul di Kampung
-
Buntut Kritik Ibu-Ibu Antre Minyak Goreng, Megawati Disuruh Tampar Jokowi karena Migor Langka Bisa Renggut Nyawa Manusia
-
Komentar Megawati soal Minyak Goreng Jadi Bulan-bulanan, PDIP: Jangan Dipelintir
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu