Suara.com - Sirkuit balap motor akan dibangun di Gunung Kidul, Yogyakarta. Apalah akan sebesar sirkuit Mandalika?
Untuk membangun sirkuit Gunung Kidul, Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan melakukan kajian.
Nantinya sirkuit Gunung Kidul ini menjadi satu kesatuan dengan sport center yang lokasinya masih dalam pembahasan.
Hal itu dikatakan Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Gunung Kidul Harry Sukmono.
Pemkab Gunung Kidul memang akan membangun sport center, namun sirkuit balap sepeda belum masuk dalam rencana induk karena masih dalam kajian.
"Sport center ini diproyeksikan sebagai pusat berbagai kegiatan olahraga, diantaranya sirkuit balap sepeda motor. Namun, pembuatan sirkuit tersebut masih dalam wacana dan kajian karena membutuhkan rencana detail teknis sebelum direalisasikan," kata Harry.
Infrastruktur jalan di Gunung Kidul sangat mulus, rata dan lebar, sehingga berpotensi sebagai arena balap sepeda motor liar oleh pemuda.
Hal ini menjadi salah satu alasan rencana pembangunan sirkuit di sport center yang diharapkan mampu menampung bakat generasi muda dalam balapan sepeda motor.
"Kami akan mengupayakan adanya sirkuit sepeda motor, sehingga melahirkan bintang pembalap sepeda motor," katanya.
Baca Juga: Blak-blakan! Pawang Hujan Sirkuit Mandalika Rara Mengaku Sering Baca Cuaca BMKG Sebelum Bekerja
Selain itu, lanjut Harry, sport center ini diproyeksikan dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar.
"Itu masih sebatas kajian, Pemkab Gunung Kidul melalui Bappeda waktu itu. Direncanakan untuk menyediakan fasilitas olahraga di dalam satu kawasan tertentu yang bisa mudah diakses dan bisa memberikan kontribusi (selain olah raga) ekonomi bagi masyarakat pula," kata Harry.
Sementara itu, Pembalap asal Gunung Kidul Sudarmono mengharapkan Pemkab Gunung Kidul memberikan fasilitas latihan untuk pembalap apalagi banyak talenta muda berbakat.
Dirinya dirinya melatih sang anak Veda Ega Pratama yang sempat meraih podium ke 3 di Asian Talent Cup di Losail, Qatar di kawasan Lahan Parkir Pasar Sapi Siono Harjo, Playen.
Selama ini, dirinya berlatih bersama anaknya di Semarang atau Boyolali yang memiliki sirkuit permanen. Selain itu, juga berlatih di parkiran pasar sapi.
"Kami berharap pemkab membangun sirkuit balap sepeda motor untuk menampung bakat pembalap bertalenta di Gunung Kidul," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Strategi Jitu Hadapi Persaingan! Begini Langkah Berani Avery Kusumanegara Merombak Total Hotel Mereka
-
Cliquers, Bersiap! Ungu Guncang Yogyakarta Lewat Konser 'Waktu yang Dinanti'
-
PSIM Yogyakarta Siap Tempur Penuh di Laga Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Awal Tahun Target Comeback Donny Warmerdam, PSIM Yogyakarta Kian Kuat!
-
Bebas Sanksi, Pulga Vidal Siap Mati-matian untuk PSIM Yogyakarta
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia
-
KUHAP Baru Disahkan, Ahli Peringatkan 'Kekacauan Hukum' Januari 2026: 25 Aturan Pelaksana Belum Siap
-
Kasus Kekerasan di Jakarta Melonjak, Anak-anak Jadi Korban Paling Dominan
-
LBH Jakarta Tegaskan Judicial Review KUHAP Bisa Menegasikan Marwah MK
-
KUHAP Disahkan, Masyarakat Sipil Desak Prabowo Terbitkan Perppu Pembatalan