Suara.com - Vaksinasi COVID-19 bisa tukar uang pecahan gratis untuk amplop Lebaran. Anda cukup datang ke kantor polisi Polres Sukoharjo, Jawa Tengah.
Dengan vaksinasi COVID-19 dosis satu, dosis dua, dan dosis booster, Anda bisa mendapatkan fasilitas tukar uang pecahan gratis. Lokasinya di Klinik Parama Polres.
Polres Sukoharjo bekerja sama dengan Bank Indonesia untuk menggelar vaksinasi plus tukar uang gratis ini.
Kepala Polres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan Polres bekerja sama dengan Bank Indonesia menyelenggarakan vaksinasi dengan hadiah dapat menukarkan uang pecahan secara gratis. Mengingat tradisi tersebut di mana masyarakat biasanya menukarkan uang menjelang Idul Fitri 1443 Hijriyah.
"Semoga dengan hadiah ini, menarik minat masyarakat dalam mengikuti vaksinasi baik dosis satu, dosis dua, dan dosis tiga atau penguat," katanya.
Kegiatan vaksinasi dengan hadiah tukar uang pecahan gratis tersebut dalam rangka upaya mengejar capaian vaksinasi di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
"Dengan capaian vaksinasi yang meningkatkan, diharapkan 'herd immunity' akan segera terbentuk, dan harapannya pandemi segera berakhir," kata wahyu Nugroho Setyawan.
Hal senada disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia wilayah Surakarta, Nugroho Joko. Ia menyambut baik kerja sama antara Bank Indonesia dengan Polres Sukoharjo dalam upaya percepatan vaksinasi di wilayah Sukoharjo.
"Semoga dengan kegiatan ini, masyarakat segera tervaksin, dengan harapan herd immunity dapat terbentuk. Sehingga penyebaran atau pandemi COVID-19 segera berakhir," katanya.
Baca Juga: Pemprov DKI Gelar Mudik Gratis ke Lima Provinsi, 292 Bus Bakal Diberangkatkan
Sementara itu, Riri, salah seorang peserta vaksin warga Sukoharjo merasa senang kegiatan vaksinasi berhadiah tukar uang tersebut. Menurut dia, kegiatan ini sangat menarik, karena tak hanya dapat layanan vaksinasi juga dapat layanan tukar uang secara gratis.
"Hal ini, sangat menarik, dapat vaksinasi ditambah dapat layanan tukar uang. Ayo masyarakat Sukoharjo yang belum vaksin untuk segera vaksin ke Polres Sukoharjo," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
10 Film Paling Banyak Dicari di Google Indonesia 2025
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Lebaran 2026 Jatuh pada Tanggal Berapa? Cek Jadwalnya Sesuai SKB 3 Menteri
-
Anggaran Daerah Dipotong, Menteri Tito Minta Pemda Tiru Jurus Sukses Sultan HB X di Era Covid
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India