Suara.com - Pengamat Sosial Politik Herry Mendrofa mengungkapkan arti penting Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Presiden Jokowi beberapa waktu lalu memberikan jabatan baru untuk Luhut Binsar Pandjaitan.
Luhut mendapatkan jabatan baru sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional. Diketahui, Jokowi kerap memberikan sejumlah 'tanggungjawab' kepada Luhut.
Herry mengungkapkan pemberian jabatan tersebut bukan berarti Luhut 'spesial' bagi Jokowi.
Menurut Herry, Luhut memiliki peran penting bagi Jokowi. Hal tersebut pun dapat dirasakan oleh Jokowi.
"Bukan soal Istimewa, Jokowi butuh Luhut untuk menjadi bumper menahan laju tekanan kekuatan militer dalam politik," kata Herry, seperti dikutip dari wartaekonomi--jaringan Suara.com.
Herry mengatakan, Luhut memiliki rekam jejak yang bagus. Dia merupakan seorang purnawirawan pernah dan sedang memegang jabatan publik serta pebisnis.
"Jadi mungkin Jokowi melihatnya dari aspek ini. Sudah jelas Jokowi dari sipil dan tak punya basic dari elemen besar bangsa seperti kelompok militer atau kelompok agama," ungkapnya.
Menurutnya, hal tersebut yang membuat Jokowi teliti memberikan 'tempat' untuk Luhut.
Herry menambahkan, hubungan antara Luhut dan Jokowi seperti simbiosis yang menguntungkan keduanya.
Selain itu, Herry menduga posisi Luhut bisa mengawal Jokowi di sisa masa jabatannya.
"Di sini letak simbiosis antara keduanya," tandasnya.
Sebagaimana diketahui, Jokowi menunjuk Luhut sebagai ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional yang baru saja dibentuk setelah ditetapkannya Peraturan Presiden Nomor 53 Tahun 2022 tentang Dewan SDA Nasional.
Luhut diangkat menjadi ketua dewan tersebut berkaitan dengan jabatannya yang juga mencakup tanggung jawab untuk menyelenggarakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian urusan kementerian dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang kemaritiman dan investasi.
Berita Terkait
-
Tak Cuma Jokowi, Sosok Ini Ungkap SBY Pernah Digoda Jabatan Presiden 3 Periode, Bahkan Sang Istri Juga
-
Politikus PDIP Sebut Big Data yang Diklaim Luhut Adalah Kebohongan Besar
-
Pastikan Tidak Ada Penundaan, Presiden Jokowi Bakal Terbitkan Perpres Logistik Untuk Pemilu 2024
-
Viral Toyota Fortuner Gunakan Stiker Bertuliskan Jokowi 3 Periode Jadi Sorotan, Publik Geleng-geleng Kepala
-
Jokowi Tolak Jabatan 3 Periode, Pakar Hukum: Soeharto Dulu Juga Bilang Begitu
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!