Suara.com - Tradisi membangunkan sahur hidup kembali setelah kasus COVID-19 melandai di Indonesia. Seperti halnya tradisi obrog yang hidup kembali di Cirebon.
Tradisi Obrog biasanya menggunakan alat musik seperti organ, lengkap dengan gendang, gitar dan penyanyi, ada juga yang menggunakan alat sederhana dan bisa dilakukan oleh anak-anak. Jelas obrog ini membawa kegembiraan bagi masyarakat yang hendak melakukan ibadah sahur.
Dikutip dari TimesIndonesia (Jaringan Suara.com), tradisi ini rutin dilakukan oleh masyarakat Indonesia selama bulan ramadhan.
Warga berkeliling kampung diiringi dengan alunan musik, membangunkan warga untuk mempersiapkan santap sahur.
Ilham, warga Kelurahan Lemahwungkuk Kota Cirebon mengaku senang karena bisa melihat kembali obrog di daerahnya. Menurutnya, obrog ini mengobati kerinduan selama dua tahun ini di bulan ramadan.
"Alhamdulillah tahun ini bisa lihat lagi ada obrog, kalau boleh jujur sih seneng banget ada obrog lagi. Sejak Covid-19 melanda dua tahun lalu, kita tidak melihat sama sekali obrog selama bulan puasa," katanya, Minggu (10/4/2022) dini hari.
Namun dirinya berharap, ajang obrog-obrog ini jangan sampai disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Karena biasanya, setiap ada obrog ada saja oknum yang berulah untuk memancing keributan.
"Ya biasanya ada aja orang yang buat keributan saat obrog, terkadang keributan itu bisa meluas," harapnya.
Baca Juga: Salat Jumat di Masjid Al Aqsa, Warga Palestina: Saya Berharap Kami Bisa Hidup dengan Damai
Berita Terkait
-
Termasuk Mauro Zijlstra, Satu Lagi Pemain Lokal Jadi Poacher Timnas Indonesia Gantikan Ole Romeny
-
Rangkuman Hasil Pertandingan Pemain Abroad Timnas Indonesia di Seluruh Liga Dunia
-
Anak Demo di Cirebon: Menteri PPPA Minta Usut Motifnya! Alarm Bagi Keluarga dan Sekolah?
-
Menteri PPPA Jenguk 13 Anak Demonstran di Cirebon, Tegaskan Keadilan Restoratif Wajib Diterapkan
-
Penampilan Miris Iqbaal Ramadhan di Pestapora 2025: Mending Main Film Aja, Bal
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP