Suara.com - Menyusul kabar dibukanya lowongan kerja Rekrutmen Bersama BUMN 2022, banyak orang mulai melakukan pembuatan SKCK secara online. Hal ini karena pembuatan secara online dinilai lebih praktis dan hemat. Tapi sebenarnya berapa biaya buat SKCK online ini?
SKCK sendiri menjadi syarat untuk mengajukan lamaran kerja guna mengisi posisi yang ditawarkan pada Rekrutmen Bersama BUMN 2022. Nantinya dokumen ini bisa diunggah secara online, atau diserahkan bersama syarat lain secara cetak.
Sebelum masuk pada biaya buat SKCK online, berikut dokumen syarat dan cara membuatnya.
Dokumen Syarat Buat SKCK Online
1. Fotokopi KTP, disertai KTP asli
2. Fotokopi Paspor (untuk pembuatan di Mabes POLRI dan Polda)
3. Fotokopi akte kelahiran atau surat kenal lahir atau ijazah atau surat nikah
4. Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
5. Dokumen sidik jari dan rumus sidik jari
Baca Juga: Ibadah Haji Tahun 2022, Arab Suadi Perbolehkan Untuk Jemaah di Bawah Usia 65 Tahun
6. Fotokopi kartu identitas lain bagi yang belum memenuhi syarat dan belum memiliki KTP
7. Pas foto berwarna ukuran 4 x 6 sebanyak 6 lembar dengan latar belakang merah, menggunakan pakaian sopan dan berkerah tanpa aksesoris wajah.
Begini Cara Membuatnya
1. Buka situs https://skck.polri.go.id/
2. Klik menu ‘Form Pendaftaran’
3. Pilih jenis keperluan pembuatan SKCK, klik pada drop-down menu untuk melihat daftar pilihannya
Berita Terkait
-
Cara Cek Kuota Pendaftaran Rekrutmen Bersama BUMN 2022, Lengkap dengan Syarat dan Cara Daftar
-
24 Jam Dibuka, 250 Ribu Orang Melamar Kerja di Rekrutmen Bersama BUMN 2022
-
Link Rekrutmen Bersama BUMN 2022: Persyaratan dan Jadwal Pelaksanaannya
-
Ini Dokumen dan Syarat Daftar Loker Rekrutmen Bersama BUMN 2022, Pendaftaran Dibuka Hari Ini!
-
Cara Membuat SKCK Online yang Jadi Syarat Rekrutmen Bersama BUMN 2022
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Detik-detik Mencekam Evakuasi 6 Kopassus di Elelim, Diserang Massa Saat Rusuh Berdarah di Papua
-
Ketua Animal Defenders Indonesia Jadi Tersangka Penipuan, Kasus Bermula dari Laporan Melanie Subono
-
Qodari Ungkap Perbedaan KSP Era Baru: Lebih Fokus pada Verifikasi Lapangan dan Pendekatan Holistik
-
Wali Kota Prabumulih Viral usai Mutasi Kepsek, KPK Turun Tangan Periksa Harta Rp17 Miliar!
-
Dirjen Bina Pemdes Monitoring Siskamling di Bali: Apresiasi Sinergi Pecalang, Linmas, dan Pemdes
-
Momen Mistis Terjadi saat Alvi Peragakan Mutilasi Pacar Jadi 554 Potong di Surabaya
-
Heboh LHKPN Wali Kota Prabumulih: Isi Cuma Truk-Triton, Tapi Anak Sekolah Bawa Mobil, KPK Bergerak
-
Siapa Syarif Hamzah Asyathry? Petinggi Ormas Keagamaan yang Diduga Tahu Aliran Duit Korupsi Haji
-
Sempat Diwarnai Jatuhnya Air Mata, AM Putranto Resmi Serahkan Jabatan KSP ke Qodari
-
Gebrakan Jenderal Suyudi Mendadak Tes Urine Pejabat BNN: Lawan Narkoba Dimulai dari Diri Sendiri