Untuk memantapkan hati ketika hendak beribadah harus diawali dengan membaca niat terlebih dahulu. Sama halnya dengan ibadah lain, puasa Syawal juga memiliki niat yang harus dibaca. Berikut ini bacaan latin niat puasa Syawal:
Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa'i sunnatis Syawwaali lillahi ta‘ala.
Artinya: “Aku berniat puasa sunah Syawal esok hari karena Allah SWT.”
Berbeda dengan puasa wajib yang mengharuskan umat muslim untuk membaca di malam hari. Bacaan niat puasa Syawal ini boleh dibaca saat pagi harinya ketika hendak menjalankan puasa.
Sama seperti sunnah puasa pada umumnya, puasa Syawal merupakan ibadah menahan diri dari makan, minum, berbuat maksiat dan segala hal yang membatalkannya. Berikut ini tata cara puasa Syawal:
1. Boleh dilakukan di awal atau akhir bulan Syawal
2. Boleh dilakukan secara berturut-turut dan boleh terpisah, namun lebih diutamakan mengerjakan puasa Syawal secara berurutan
Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Syawal 6 Hari beserta Keutamaannya
3. Diutamakan membayar hutang puasa Ramadhan terlebih dahulu sebelum mengerjakan puasa Syawal
Demikian tadi ulasan mengenai niat puasa Syawal, tata cara serat keistimewaanya bagi umat muslim. Semoga kita dapat menjalani ibadah sunnah dengan mengharap pahala dari Allah SWT.
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
Agustina Wilujeng: Pemimpin untuk Semua Warga, Tanpa Memandang Latar Belakang
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Peneliti BRIN Ungkap Demokrasi Sejati Adalah Saat Suara Rakyat Didengar, Bukan Hanya Dipilih
-
Irine Gayatri BRIN Bedah 'Pasang Surut' Gerakan Rakyat
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan