Suara.com - Lembaga Survei Populi Center merilis hasil jajak pendapat terkait dinamika isu Pemilihan Presiden 2024. Para responden ditanya mengenai siapa tokoh yang paling populer sekarang ini.
Peneliti Populi Center Rafif Pamenang Imawan mengatakan, hasil survei menunjukan nama Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menjadi tokoh yang paling populer atau disukai. Ketua Umum Gerindra itu mendapatkan suara sebanyak 70,6 persen.
"Mayoritas masyarakat menyatakan Prabowo Subianto menjadi tokoh yang paling banyak disukai dengan 70,6 persen," ujar Rafif dalam keterangannya, Minggu (24/4/2022).
Selanjutnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di posisi kedua. Sandiaga bahkan mengalahkan Gubernur Anies Baswedan.
Dalam survei tersebut, Anies padahal masuk tiga besar elektabilitas tertinggi jika Pemilu diadakan hari ini bersama Prabowo dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Anies juga merupakan pasangan Sandiaga saat Pilkada DKI 2017 lalu.
"Disusul Sandiaga Salahuddin Uno (65,1 persen), Anies Baswedan (58,7 persen), Ganjar Pranowo (54 persen)," katanya.
Selanjutnya, ada nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan suara 51,6 persen, Menteri Sosial Tri Rismaharini 51,1 persen, Gubernur Jawa Barat Khofifah Indar Parawansa 47 persen, dan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono 40,7 persen.
Lalu, ada Ketua DPR RI Puan Maharani 36,2 persen, Menteri BUMN Erick Thohir 35,6 persen, Mendikbud-dikti Nadiem Makarim 33,7 persen, Mendagri Tito Karnavian 25,9 persen, Kepala TNI Jenderal Andika Perkasa 25,2 persen, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar 20,1 persen, dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto 19 persen.
"Sisa angka masuk kategori tidak tahu/tidak jawab," katanya.
Metode pengambilan data dalam survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka terhadap 1.200 responden yang dipilih menggunakan metode acak bertingkat dengan margin of error 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Proses pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan aplikasi survei Populi Center oleh enumerator yang telah terlatih. Survei dilakukan dengan menggunakan pendanaan internal.
Tag
Berita Terkait
-
Survei Populi Center; Elektabilitas Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo Capres Sama Kuat, Anies Baswedan Terlempar
-
Survei Populi Center: Mayoritas Masyarakat Menolak Perpanjangan Masa Jabatan Presiden
-
Survei Populi Center: 62,4 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Jokowi, TNI Lembaga Paling Dipercaya
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
Terkini
-
Remaja 16 Tahun Pembunuh Mahasiswi di Indekos Ciracas Ditangkap, Begini Kronologinya
-
Spill 8 Paket Kebijakan Ekonomi Baru Pemerintah; Dari Magang Digaji UMP Hingga Cicilan Rumah Murah
-
Viral Remaja Pesepeda Hadang Puluhan Pemotor Lawan Arah,Netizen: Malu Dikoreksi Gen Z!
-
Pemeriksaan Resbobb Soal Kasus Fitnah Azizah Salsha Mendadak Dihentikan, Pengacara Ungkap Alasan Ini
-
Moreno Soeprapto Gagal Jadi Menteri? Istana Buka Suara Soal Menpora dan Menko Polkam
-
Respons Wamensesneg soal Keputusan KPU Rahasiakan Dokumen Capres-Cawapres Termasuk Ijazah
-
Kemendagri Dorong Pemulihan Pasca-Aksi Unjuk Rasa dan Aktifkan Kembali Siskamling di Kota Malang
-
Anggaran Kemendagri Tahun Depan Tembus Rp7,8 Triliun, Naik 62 Persen
-
Demi Upah Rp200 Ribu, Dua Pria Nekat Simpan 53 Kg Ganja Aceh di Kontrakan Jakarta Timur
-
KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV