Suara.com - Tragedi pembegalan menimpa dua anggota TNI di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Beruntung, kedua anggota TNI tersebut berhasil menggalkan aksi begal yang dilakukan 9 orang dengan tendangan.
Kesembilan orang pelaku kini telah diamankan oleh polisi. Mereka adalah MRH (20), R (19), RM (24), MB (17), TP (21), MAH (15), AM (19), FR (17) dan MRM (19).
Kronologi lengkap dua prajurit TNI yang melawan 9 begal di Kebayoran Baru tersebut dijelaskan oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan.
Kejadian tersebut berawal saat pelaku berkumpul dan berpesta. Mereka berkumpul dengan mengonsumsi minuman keras di Bulungan, Jakarta Selatan pada hari Sabtu, (7/5/2022) sekitar pukul 05.00 WIB pagi. Hal tersebut sesuai dengan keterangan Zulpan.
"Para pelaku bersama teman-temannya sebelumnya kumpul di daerah Bulungan, Jakarta Selatan dengan konsumsi minuman keras," kata Zulpan.
Zulpan menjelaskan bahwa pelaku melakukan aksinya karena terpengaruh minuman keras. Kesembilan orang tersebut tidak bisa mengontrol diri mereka dan nekat melakukan pembegalan.
Pelaku kemudian mengelilingi jalan dalam kondisi mabuk. Mereka kemudian melihat korban yang menaiki motor matic. Pelaku mulai mendekati targetnya tersebut dengan modus meminta rokok.
"Jadi ada pengaruh miras di sini, usai itu pelaku keliling pakai motor melewati lokasi melihat korban yang sedang pakai motor Mio Soul warna merah," terang Zulpan.
Setelah mendekat, salah seorang pelaku melemparkan batu ke arah korban. Beruntung, batu tersebut tidak mengenai korban.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun di Pintu Tol Jagorawi, Ngerem Dadakan Jadi Penyebab 3 Mobil Ringsek
"Lalu mereka hampiri, modus minta rokok lalu ada satu pelaku lain lemparkan batu konblok, tapi tak mengenai korban," lanjutnya.
Tak berapa lama, pelaku mulai menyadari jika korban mereka adalah anggota TNI. Hal itu membuat mereka memutuskan kabur. Namun, anggota TNI yang mau dibegal itu langsung mengejar dan menendang motor salah satu pelaku hingga jatuh.
"Kemudian dalam upaya kabur, dilakukan pengejaran oleh korban yang merupakan anggota TNI tersebut dan berhasil mengejar 1 motor dari 4 motor yang lari tersebut lalu terjatuh," ujarnya.
Satu pelaku yang berhasil ditangkap anggota TNI itu kemudian digiring ke kantor kepolisian. Kasus itu kemudian diusut oleh Polres Jakarta Selatan, yang berhasil menangkap pelaku lainnya dalam waktu kurang dari 24 jam.
"1 berhasil diamankan M Rizky itu yang pertama, diserahkan ke Polsek Kebayoran Baru. Lalu kedua TNI tersebut buat LP, atas LP itu berkas ini ditarik penanganannya ke Polres Jakarta Selatan," imbuhnya.
Dalam pengakuannya, pelaku mengatakan mengambil motor milik korban. Pelaku-pelaku tersebut masih berusia rentang antara 15 hingga 24 tahun, yang artinya mereka masih sangat muda.
Berita Terkait
-
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Pintu Tol Jagorawi, Ngerem Dadakan Jadi Penyebab 3 Mobil Ringsek
-
Kacau! Begal Nekat Rampas Dan Bawa Kabur Motor Rusak Milik Ibu-ibu, Berakhir Tragis Dihajar Massa
-
Detik-detik Kanit Resmob Polda Jambi Ditombak Begal, Tombak Menancap Di Perut
-
Cerita Dua Prajurit TNI Lawan 9 Begal Di Kebayoran Baru, Setiap Hari Rutin Latihan Pencak Silat
-
Berusaha Melawan, Pembegal Layangkan Pukulan ke Prajurit TNI AD di Kebayoran Baru
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
-
Wujudkan Kampung Haji Indonesia, Danantara Akuisisi Hotel Dekat Ka'bah, Ikut Lelang Beli Lahan
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Sejarah Baru, Iin Mutmainnah Dilantik Jadi Wali Kota Perempuan Pertama di Jakarta Sejak 2008
-
Yusril Beri 33 Rekomendasi ke 14 Kementerian dan Lembaga, Fokus Tata Kelola Hukum hingga HAM Berat