Suara.com - Di sebuah pulau tidak bernama yang dilanda badai topan tropis, prajurit TNI AD bergabung dengan tentara Australia dan Amerika Serikat dalam latihan militer bagi misi kemanusiaan.
Lebih dari 600 kilometer dari Darwin, di sebuah komunitas terpencil di Nhulunbuy, East Arnhem Land, 130 personel militer dari ketiga negara tersebut pekan ini mengadakan latihan militer bersama.
Ceritanya adalah mereka sedang terlibat membantu sebuah negara bernama Belesia yang sedang dilanda Badai Tropis Sophia.
Tentara dari ketiga negara, Indonesia, Australia dan AS diturunkan untuk membantu komunitas yang tidak memiliki persediaan air bersih, jalan yang terputus, landasan pacu yang tidak bisa digunakan dan warga yang mengungsi, sebagai bagian dari latihan yang diberi nama Crocodile Response.
"Dalam latihan, badai melanda, dan terjadi kerusakan berat di mana-mana," kata Mayor Tim Murphy dari Angkatan Darat Australia.
"Banyak terjadi kerusakan pada sistem layanan rumah sakit, kerusakan pada pasokan air ke komunitas, kerusakan rumah dan berbagai prasarana, ini menjadi masalah besar bagi masyarakat setempat, sehingga kami diterjunkan untuk menolong mereka."
Inilah latihan militer tahunan untuk membantu misi kemanusiaan yang biasanya dilakukan oleh Marinir AS yang berbasis di Darwin dan Angkatan Darat Australia.
Menggunakan sebuah kamp tambang yang sudah tidak digunakan lagi di Semenanjung Gove, skenario yang dibuat untuk latihan militer ini dibuat senyata mungkin. Belesia memiliki pemerintahan, mata uang dan masalah sosial seperti sebuah negara nyata.
Sistem simulasi bernama Decisive Action Training Environment (DATE) diadopsi oleh Angkatan Darat Australia dari Amerika Serikat di tahun 2018. Lingkungan latihan ini dibuat untuk menyerupai keadaan di Timur Tengah dan kawasan Pasifik.
Baca Juga: Pesan 2 Pesawat Airbus A400M, Menhan: Berperan untuk Misi Kemanusiaan dan Tanggap Bencana
"Latihan ini seperti kejadian nyata, kami sengaja menggunakan pengalaman yang kami dapatkan dari berbagai bencana di kawasan untuk membuat simulasi nyata bagi para tentara," kata Mayor Tim Murphy.
"Antara kebakaran hutan 2019, pandemi, membantu para lansia, bantuan banjir dan juga berbagai bencana di kawasan regional, kami mendapat banyak pengalaman," katanya.
Untuk pertama kalinya latihan militer di tahhun 2022 ini melibatkan 40 prajurit TNI AD Indonesia.
Kolonel Marcus Constable dari Angkatan Darat Australia mengatakan latihan bersama ini memberikan kesempatan kepada Indonesia, Australia dan Amerika Serikat untuk lebih memahami kemampuan masing-masing negara.
"Kami sudah memiliki kemitraan strategis dengan Indonesia dan ada kesempatan juga dengan mitra aliansi AS untuk mengadakan latihan guna membangun pemahaman dan tingkat percaya diri," kata Kolonel Constable.
Angkatan Darat Indonesia secara teratur sudah bergabung dengan baik Australia dan Amerika Serikat mengadakan latihan militer di seluruh dunia.
Berita Terkait
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Dampak Jangka Panjang Bullying: Dari Depresi hingga PTSD pada Remaja
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG