Suara.com - Beberapa waktu lalu media sosial sangat diramaikan dengan pertengkaran antarfans idola K-Pop yang sampai membuat nama "Safa" menjadi trending topic di Twitter.
Sosoknya menjadi buah bibir warganet karena diminta mengklarifikasi cuitannya yang dianggap menyinggung lewat fitur Space di Twitter yang pada akhirnya malah menuai kontroversi bagi sebagian warganet.
Salah satunya adalah perihal ancaman bahwa ayah Safa, yang disebut-sebut sebagai anggota polisi, akan dimutasi ke Papua apabila tidak membuat permintaan maaf.
Usai ramai space tersebut, sebuah tangkapan layar artikel beredar di media sosial. Termasuk yang mengunggahnya adalah akun Twitter @alpokatmentega.
Pemilik akun tampak mengunggah tangkapan layar artikel dari CNN Indonesia dengan tanggal rilis Kamis, 19 Mei 2022 pukul 09.24 WIB.
"Anggota Polisi Ini Dimutasi ke Papua Barat karena Anaknya Hina Idol K-Pop," begitulah judul yang tertera di tangkapan layar artikel CNN Indonesia tersebut, dikutip pada Sabtu (21/5/2022).
Akun Twitter @alpokatmentega juga menambahkan sebuah caption di foto tersebut. "Udah masuk media nasional, guys," ujarnya, merujuk pada besarnya sorotan terhadap space Safa dan kawan-kawan tersebut.
Namun benarkah pemberitaan soal adanya anggota polisi yang sampai dimutasi ke Papua Barat karena urusan menghina idol K-Pop ini?
PENJELASAN
Baca Juga: 9 Meme Safa Space Bikin Ngakak, Begini Tanggapan Lesti hingga Golongan Korea
Dilansir dari Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, tangkapan layar artikel yang diunggah akun Twitter @alpokatmentega ternyata tidak tepat.
Pasalnya saat dilakukan penelusuran, tidak ditemukan adanya berita terkait topik mutasi anggota polisi ke Papua Barat karena anaknya menghina idol K-Pop di situs resmi CNN Indonesia.
Meski begitu, memang ditemukan sebuah artikel mengenai polisi yang dimutasi ke Papua Barat dengan foto yang sama persis seperti di unggahan @alpokatmentega, namun dengan judul yang berbeda.
Artikel tersebut ditayangkan pada 30 Desember 2021 pukul 13.33 WIB dengan judul "Polisi Penolak Laporan Warga Pulogadung Dimutasi ke Papua Barat".
KESIMPULAN
Dengan demikian, tangkapan layar artikel CNN Indonesia yang diunggah akun Twitter @alpokatmentega adalah tidak benar.
Tag
Berita Terkait
-
9 Meme Safa Space Bikin Ngakak, Begini Tanggapan Lesti hingga Golongan Korea
-
Viral Muncul Parodi Safa Versi Cowok Bernama Dafa, Hina Marvel sampai Bawa-bawa Thanos
-
Bolehkah Umat Muslim Mengidolakan K-Pop? Ini Jawaban Buya Yahya
-
Komentari Safa Space, Kemal Palevi Kaget Fans K-Pop Ribut Bawa-Bawa Kader Golkar
-
Sambil Ngakak, Bintang Emon Minta Orang Berkaca pada Safa Space Biar Enggak Insecure
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Sejarah Panjang Gudang Garam yang Kini Dihantam Isu PHK Massal Pekerja
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?