Suara.com - Wakil Presiden, Ma'ruf Amin memberikan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) berupa Kursi Roda bagi Lanjut Usia dan Alat Bantu Dengar (ABD) kepada masyarakat di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Selain itu, Wapres juga menyalurkan bantuan lainnya yaitu Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Ini diserahkan Wapres saat melakukan kunjungan kerja ke Sentra Meohai Kendari pada Kamis, (19/05/2022) sore.
Sebelumnya, Wapres dan rombongan melakukan peletakan batu pertama Kawasan Industri Nusantara Industri Sejati (NIS) di Kabupaten Konawe Utara. Usai melakukan kunker di Konawe Utara, Wapres dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju Sentra Meohai Kendari.
Wapres dan rombongan tiba di Aula Sentra Meohai pada pukul 15.05 dengan didampingi oleh istri, Ibu Hj. Wury Ma’ruf Amin. Selain Wapres, turut pula hadir Gubernur Sulawesi Tenggara H. Ali Mazi, Direktur BPJS Sulawesi Tenggara dan Baznas RI.
Beberapa bantuan simbolis yang diserahkan Wapres yaitu bantuan ATENSI residensial berupa paket bantuan Tata Rias untuk La Ode Muhammad Samson dan Sarmila (penyandang disabilitas sensorik rungu wicara) masing-masing senilai Rp.3.500.000,-, paket bantuan Penjahitan untuk Ayuh Wanda (penyandang disabilitas sensorik rungu wicara) senilai Rp. 3.500.000,-, bantuan Alat Bantu Dengar (ABD) untuk Adit dan Nurma senilai masing-masing Rp. 2.500.000,- dan bantuan 3 unit kursi roda lanjut usia kepada Dg. Amang, Kati dan Jaenara.
Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) diberikan kepada Siti Solikhah senilai Rp. 1.350.000,-, Fitriyani Rp. 750.000,- dan Nani Ariska Rp. 975.000,-, BPNT berupa paket minyak goreng kepada Nuriyanti dan Leni Marlina. Selain itu juga diberikan bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (PBI JKN KIS) kepada Marlin dan Asman. Semua jenis bantuan tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Sosial.
Penyerahan bantuan dilanjutkan kepada penerima BPJS Ketenagakerjaan dan penyerahan bantuan dari Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) berupa Baznas Santripreneur, biaya latihan, pendampingan modal usaha. Dalam sambutannya Wapres menuturkan harapan besar agar bantuan yang diberikan dapat bermanfaat.
Kepala Sentra Meohai Kendari, Budi Sucahyono bersyukur bantuan telah diserahkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Acara ini juga turut didukung pihak POLDA Sultra, Korem 143 Halu Oleo dan Satuan Polisi Pamong Praja Sultra.
Berita Terkait
-
Tilik Penderita Ginjal Bocor di Gunungkidul, Mensos: Biaya Perawatan Ditanggung Kemensos
-
Pelaku Korupsi program Bantuan Pangan Nontunai di Singkawang Rugikan 9.000 Keluarga Penerima Manfaat
-
Perempuan Penyandang Disabilitas Diperkosa Ayah Kandung hingga Melahirkan, Kemen PPPA: Bisa Dijatuhi Pemberatan Hukuman
-
5 Fakta Anak Disabilitas Dicabuli Tetangga Sendiri di Jakbar, Berawal dari Jalan Terhalang
-
Bergerak Produktif, Kelompok Disabilitas di Sumsel Kembangkan Lele di Kolam Tanah
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?