Suara.com - Pemerintah kini sedang mencanangkan aturan teknis untuk pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi seperti pertalite dan solar agar tepat sasaran. Selain itu tahukah kalian cara beli pertalite pakai aplikasi?
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) menyatakan implementasi dan pelaksanaan penyaluran BBM ini dapat memanfaatkan aplikasi MyPertamina. Berikut ini cara beli pertalite pakai aplikasi MyPertamina.
Anggota Komite BPH Migas, Saleh Abdurrahman mengatakan bahwa pembelian BBM bersubdisi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) akan diintegrasikan dengan aplikasi MyPertamina.
Pengguna diharuskan melakukan registrasi dan mengisi data diri di aplikasi MyPertamina. Setelah itu pihak BPH Migas akan melakukan verifikasi kepada para pengguna MyPertamina bahwa mereka berhak untuk membeli pertalite dan solar. Setelah diverifikasi dan disetujui oleh BPH Migas, pengguna dapat melakukan transaksi dengan hanya menggunakan QR Code yang tersedia di aplikasi MyPertamina.
Kini masyarakat telah dihimbau untuk melakukan registrasi terlebih dahulu dalam aplikasi MyPertamina agar mempermudah pembelian BBM bersubsidi. Apabila kebijakan beli pertalite dan solar pakai aplikasi MyPertamina diresmikan, masyarakat dapat menyimak cara beli pertalite pakai aplikasi MyPertamina berikut ini.
Aplikasi MyPertamina
Aplikasi MyPertamina merupakan aplikasi layanan Pertamina salah satunya untuk pembelian BBM. MyPertamina diintegrasikan dengan aplikasi LinkAja sebagai alat pembayaran secara digital.
Selain memanfaatkan fitur cashless, setiap melakukan transaksi pembelian, pengguna akan mendapatkan poin.
Cara beli pertalite pakai aplikasi MyPertamina terlebih dahulu adalah dengan mengunduh aplikasi MyPertamina melalui Google Play Store atau App Store. Simak cara daftar dan membayar melalui aplikasi MyPertamina berikut ini.
Baca Juga: Cara Daftar MyPertamina untuk Beli Pertalite dan Solar, Mudah dan Praktis!
- Pertama, instal terlebih dahulu aplikasi MyPertamina melalui Google Play Store atau App Store
- Kemudian masukkan data diri lengkap seperti nama lengkap, nomor telepon, tanggal lahir, dan atur pin
- Aktifkan metode pembayaran LinkAja untuk memudahkan pembayaran cashless. Jika masih belum memiliki aplikasi LinkAja, Anda dapat menginstalnya melalui smartphon kemudian lakukan pendaftaran, dan top up saldo sesuai nominal yang diinginkan
- Jika sudah memiliki aplikasi LinkAja, klik tombol “Bayar”
- Lalu scan QR Code pada mesin EDC SPBU Pertamina
- Lakukan konfirmasi, dan klik tombol “Bayar”
- Masukkan Pin LinkAja, lalu akan muncul notifikasi bahwa pembayaran Anda telah berhasil
Demikian informasi seputar cara beli pertalite pakai aplikasi MyPertamina yang dapat kamu ketahui. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat
Berita Terkait
-
Cara Daftar MyPertamina untuk Beli Pertalite dan Solar, Mudah dan Praktis!
-
Kategori Mobil Mewah Dilarang Beli Pertalite, Seperti Apa?
-
Harga BBM Mengalami Kenaikan Sebagai Imbas Invasi, Pemerintah Siapkan Penunjukan Pembelian Bersubsidi
-
Aturan Beli BBM Pertalite Terbaru, Mobil Mewah Dilarang
-
Ini Syarat Beli Pertalite Terbaru, Mobil Mewah Minggir Dulu!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Tolak Politik Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Siap Kepung Istana pada 19 Desember
-
KPK Periksa Gus Yaqut soal Aliran Dana PIHK Hingga Kerugian Negara
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP