Suara.com - Salah satu kepercayaan yang berkembang di Indonesia adalah orang tua memerlukan seorang "anak pancingan" apabila kesulitan untuk mendapatkan keturunan.
Biasanya orang tua akan mengadopsi seorang anak dengan harapan bisa mempermudah untuk mendapat anak kandung di masa depan.
Namun tentu saja anak-anak adopsi ini harus diperlakukan dengan baik, bahkan tak boleh dibedakan dari anak kandung.
Tapi apa jadinya jika anak adopsi tersebut malah ditawarkan di media sosial lantaran orang tua tersebut telah mempunyai dua anak kandung?
Hal itulah yang terlihat pada video unggahan akun Instagram @lambenyinyirofficial. Tampak seorang anak perempuan yang duduk sambil memainkan handphone dengan wajah ditutupi stiker kucing.
Namun publik dibuat geger dengan tulisan yang disertakan di video tersebut. Pasalnya sang orang tua menawarkan anak yang ia adopsi lantaran kini telah mempunyai anak kadung.
"Ada yang mau adopsi gak, ini anak angkatku gaes?? Dulu di adopsi buat jadi pancingan aja. Sekarang sudah punya 2 anak," kata si pemilik video, dikutip Suara.com pada Selasa (7/6/2022).
Warganet langsung meramaikan video ini dengan banyak kecaman. Pasalnya orang tua angkat dari anak perempuan itu dianggap tidak bersyukur.
"Jahat banget lho, padahal anaknya cantik banget," tulis @lambenyinyirofficial.
"Diambil sama Allah anak kandungnya baru nangis kejer.. tega banget.. yang namanya anak adopsi ya dirawat dan dibiayai sampai dia dewasa. Gimana sih," kata warganet.
"Kok tega ya Allah. Ini sama aja habis manis sepah dibuang," komentar warganet.
"Semoga yang 2 udah dapet ga diambil lagi ya bu.. tapi ga kaget sih sama orang begini, karena orang terdekat saya juga ada yang begini. Udah berhasil dapat anak eh anak adopsi di bedakan, mana selalu diingatkan posisi dia yang bukan anak kandung.." tutur warganet.
"Kalopun cuman konten tapi jahat banget banget!!!" imbuh warganet lain.
"Dikira kucing kali ya.. Tega banget, masa selama itu ngadopsi gak ada hati dan ikatan batin nya sih," timpal yang lainnya.
Entah dimaksudkan sebagai konten belaka atau tidak, konten ini sukses membuat publik emosi. Untuk video selengkapnya dapat disaksikan di sini.
Berita Terkait
-
Belva Devara: Orang Tua Adalah Support System Terbaik untuk Anak!
-
Sinopsis Sampai Titik Terakhirmu: Perjuangan Cinta Sehidup Semati Albi dan Shella
-
Viral Siswi SMP Rela Sekolah Sambil Jualan dan Gendong Adiknya yang Down Syndrome
-
Belum Move On, Gus Miftah Sentil Lagi Netizen Soal Kontroversi Viral Es Teh
-
Emak-Emak Nyaris Adu Jotos di CFD, Iron Man Jadi Penyelamat
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
Fraksi NasDem DPR Dukung Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Lihat Perannya Dalam Membangun