Suara.com - Senjata api yang digunakan Suardi untuk menyerang warga di Jatinegara, Jakarta Timur, dibeli dari toko online Shopee pada tahun 2019 seharga Rp2 juta. Dia juga membeli delapan peluru dengan harga Rp700 ribu.
Setelah mendapatkan senjata itu, preman lokalisasi Gunung Antang itu merakit ulang komponennya menjadi sejenis revolver dengan biaya Rp1 juta.
Penyerangan pertama terjadi dua hari berturut-turut. Pada Minggu (12/6/2022), jam 02.10 WIB. Warga menjadi korban.
Serangan kedua terjadi keesokan harinya, Senin (13/6/2022), jam 02.00 WIB. Suardi menembakkan senjata dan mengakibatkan rumah warga di Jalan Kemuning Bendungan rusak.
Suardi melakukan serangan karena dendam kepada warga yang memergoki adiknya ketika mencuri uang dalam kotak amal di sebuah masjid.
Ketika serangan dilakukan, Suardi dibantu dua orang yang juga preman lokalisasi Gunung Antang.
Setelah kejadian, Suardi ditangkap polisi, sedangkan dua preman masih dalam pencarian.
Polisi sudah mengamankan satu pucuk senjata api rakitan, peluru, golok, dan proyektil.
Informasi ini sudah dikonfirmasi Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Budi Sartono.
Baca Juga: Rencana Penggusuran Lokalisasi Gunung Antang, Pemkot Jaktim Tunggu Undangan KAI
Suardi ditahan dan dijerat Pasal 170 KUHP tentang Pengeroyokan, 351 KUHP tentang Penganiayaan, dan Pasal 1 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 tahun 1951. [rangkuman laporan Suara.com)
Berita Terkait
-
7 Fakta Jaksa Kejagung Todongkan Pistol ke Pengemudi: Marah Diklakson, Sudah Damai Tetap Diperiksa!
-
Pengacara Nyabu, Dalih Samir Bawa Senpi: Pernah Ditusuk hingga Ditabrak Orang Misterius
-
Kecelakaan Ungkap Kejahatan Oknum Pengacara: Bawa Senpi Ilegal, Narkoba hingga Obat Keras
-
Koboi Jalanan di Tangerang Berbohong Ngaku Korban Begal: Mabuknya Rese hingga Kena Peluru Sendiri
-
Profil Hartono Soekwanto: Dari Grand Champion Koi Jepang Hingga 'Koboi Jalanan' Viral
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
Terkini
-
Curhat Bikin Nasgor Spesial buat Prabowo, Megawati Ungkap Pentingnya Perempuan jadi Penyeimbang
-
'Kursi Panas' Menteri BUMN Kosong Ditinggal Erick Thohir, Wamen OTW Jadi Plt?
-
Jejak Kontroversi Djamari Chaniago, Terseret Insiden Pengeroyokan TNI dan Kini Jadi Menko Polhukam
-
Gak Kaleng-kaleng, Intip Fasilitas 12 Pasar di Jakarta yang 2 Tahun Dibangun Pasar Jaya
-
Daftar Lengkap 11 Pejabat Baru Dilantik Prabowo, dari Djamari Chaniago hingga Sarah Sadiqa
-
Yusril: Presiden Tegaskan Usulan TGPF Kericuhan Demo Tak Perlu Dibentuk
-
Kasus Kematian Janggal Arya Daru, Komisi III DPR Desak Polisi Buka Kembali Penyelidikan
-
Jabatan Dobel Angga Raka: Dilantik Jadi Kepala Badan Komunikasi, Tapi Masih Wamenkomdigi
-
Kepala KSP Era Prabowo: Jejak Panas M Qodari Penggaung Jokowi 3 Periode Sekaligus Juragan Tanah!
-
PDIP: BPJS Bukan Asuransi tapi Hibah Negara buat Rakyat!