Suara.com - Jamaah calon haji kedapatan menjemur sembarangan di kamar hotel. Mereka diminta jangan menjemur di sprinkler atau alat penyiram otomatis karena dapat menyebabkan banjir di kamar.
"Kita harap jamaah tidak menjemur atau menggantungkan baju ke tempat-tempat yang bukan peruntukannya. Seperti sprinkler," kata Kepala Seksi Akomodasi Daker Mekkah Ali Machzumi di Mekkah, Jumat (1/7/2022).
Diketahui sprinkler di setiap kamar hotel dan juga lorong-lorong untuk menyiram air jika ada api. Sprinkler berupa besi yang menonjol di bagian langit-langit atau dinding kamar.
Bagi yang belum pernah ke hotel cukup awam dengan sprinkler dan ada yang menggunakan untuk menggantungkan tali atau hanger untuk jemuran. Menurut Ali, kejadian tersebut juga pernah terjadi.
Sebelumnya pada Selasa (28/6), terjadi insiden air dari sprinkler sehingga membanjiri lorong lantai tujuh Hotel Retaj Al Rayyan di sektor 3 Raudah, Mekkah.
Salah seorang calon haji menggantung handuk dengan hanger pada sprinkler di dinding kamarnya, saat akan mandi handuk diambil dengan sedikit keras sehingga sprinkler tertarik dan menyemburkan air.
Kamar dan seluruh isinya berupa kasur, gorden hingga barang jamaah basah dan air menggenangi lorong di lantai tujuh tersebut. Petugas dan pihak hotel dengan cepat menangani insiden tersebut.
Pintu kamar di bendung dengan handuk untuk mengurangi aliran air dan keramik di pintu kamar mandi di bobol untuk mengalirkan air ke saluran.
Baca Juga: Alhamdulillah 90 Persen Jamaah Calon Haji Indonesia Sudah Tiba di Kota Mekkah
"Jamaah dievakuasi ke tempat aman sehingga petugas hotel segera bisa membersihkan barang-barang jamaah yang basah," kata Ali Machzumi.
Kelima jamaah di kamar tersebut kemudian mendapatkan kasur baru yang kering dan karpet kamar dilepas untuk dikeringkan.
Lebih lanjut Ali mengatakan jamaah tidak dibebankan ganti rugi dari insiden tersebut karena kerugian materiil sangat minim berupa kasur dan karpet basah. Selain itu pemilik hotel mendahului pelayanan kepada jamaah haji.
Imam, calon haji yang menempati kamar di sebelah kamar yang mengalami insiden sprinkler mengatakan saat peristiwa tersebut ia langsung mengevakuasi jamaah lainnya karena khawatir terjadi korsleting listrik.
"Saat kejadian, ya, banjir semua, lari semua, saya evakuasi semua takut korsleting listrik," katanya.
Menurut dia ke depan penting agar jamaah saat manasik haji tidak hanya diberikan penguatan dalam ibadah tapi juga diberi pengetahuan tentang kegunaan alat-alat di kamar hotel seperti sprinkler serta pemakaian toilet duduk dan keran air.
Berita Terkait
-
84.889 Calon Haji Reguler Sudah Tiba di Arab Saudi
-
Alhamdulillah 90 Persen Jamaah Calon Haji Indonesia Sudah Tiba di Kota Mekkah
-
Panitia Tak Tanggung Jamaah Haji Ibadah Tarwiyah 8 Dzulhijjah
-
Jamaah Calon Haji Gagal Berangkat karena Sakit Bisa Berangkat Tahun Depan
-
82.437 Jamaah Calon Haji Tiba di Arab Saudi Sampai 30 Juni 2022
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh