Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan kenangannya bersama almarhum Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Tjahjo Kumolo. Mahfud menyebut soal 'amplop' yang diberikan Tjahjo pada pertemuan pertama dan terakhirnya.
Mahfud menceritakan pertemuan perdananya dengan Tjahjo di momen Idulfitri pada 22 tahun silam. Keduanya bertemu di kediaman Megawati Soekarnoputri yang kala ini menjabat sebagai wakil presiden.
"Saya bertemu langsung dan ngobrol dengan Pak Tjahjo Kumolo adalah pada Idulfitri tahun 2000, saat saya baru diangkat sebagai Menhan. Saat itu saya berlebaran di rumah Wapres Bu Megawati dan Pak Tjahjo ada di sana," cuit Mahfud melalui akun Twitternya @mohmahfudmd pada Sabtu (2/7/2022).
Meski baru saling bertemu, Tjahjo kala itu menyerahkan amplop yang ditulis 'Untuk pak Mahfud'.
Mahfud tidak menceritakan apa isi dari amplop tersebut. Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut kemudian bercerita soal pertemuan terakhir dengan Tjahjo.
Lagi-lagi keduanya bertemu di sebuah acara yang dihadiri oleh Megawati. Acara yang dimaksud ialah peresmian Smart School Dr Ir Soekarno di Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) pada 30 Mei 2022.
Tjahjo kembali menyerahkan satu amplop untuk Mahfud.
"Saat itu pun dia menyerahkan satu amplop kepada saya sambil ngobrol berdua sebentar," ucapnya.
Bukan berarti keduanya hanya bertemu dua kali. Mahfud menyebut dirinya kerap bertemu dengan Tjahjo.
Baca Juga: Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia U-19 Minim Pengalaman di Piala AFF U-19
Namun dua pertemuan itu menjadi momen yang tidak akan bisa ia lupakan karena amplop yang diberikan Tjahjo. Mahfud lantas membongkar isi amplop yang diberikan Tjahjo.
Amplop yang dimaksud ternyata berisikan tentang konfigurasi dan peta kekuatan politik terkini. Tjahjo juga memberikan daftar aktor kunci situasi politik di Indonesia.
"Pak Tjahjo rupanya rajin membuat analisis yang dilengkapi dengan diagram-diagram," nilai Mahfud.
Tjahjo Wafat
Tjahjo Kumolo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta Pusat, Jumat (2/7/2022). Mahfud mengungkap dirinya menjenguk ketika Tjahjo masih menjalani perawatan kurang lebih sepekan ke belakang.
Mahfud menyebut kondisi Tjahjo pada saat itu memang sudah tidak bisa berkomunikasi.
Berita Terkait
-
Pulang dari Abu Dhabi, Jokowi dan Iriana Takziah ke Rumah Duka Tjahjo Kumolo
-
Presiden Jokowi Akan Tunjuk Pengganti Menpan RB dalam Waktu Dekat
-
Gus Nabil Sebut Almarhum Tjahjo Kumolo Matang Dalam Berpolitik dan Dekat Dengan Kiai-Kiai NU
-
Sebut Tjahjo Kumolo Sebagai Pejabat Langka, Politisi PDIP: Selalu Hangat dan Merespon Awak Media Massa
-
Istri Ungkap Kebaikan Tjahjo Kumolo: Ingin Meninggal dalam Tugas, Rajin Salat Tahajud dan Dengar Alquran Sampai Pagi
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
KPK Bidik Raksasa Sawit Jadi Tersangka Korporasi di Kasus Suap Inhutani V
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria