Suara.com - Hasil lembaga survei CiGMark menyebut Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil sebagi kandidat calon wakil presiden (cawapres) yang paling kontributif dalam mendongkrak elektabilitas pasangan calon presiden (capres).
Bahkan, saat disimulasikan berpasangan dengan Ganjar Pranowo, mereka bisa mengalahkan pasangan Prabowo Subianto-Anies Baswedan.
Hal tersebut diungkap Founder CiGMark Setia Darma saat menggelar diskusi di Jakarta Pusat pada Selasa (5/6/2022).
"Dalam simulasi tiga pasangan maupun dua pasangan juga menunjukkan, Ridwan Kamil merupakan sosok cawapres yang paling kontributif dalam mendongkrak elektabilitas pasangan," kata Darma.
Hal itu kata dia dapat dilihat ketika Ridwan Kamil dipasangkan sebagai cawapres dengan capres Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dan dihadapkan dengan pasangan capres-cawapres, Prabowo Subianto-Erick Tohir serta Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono, mereka berhasil menang dengan perolehan suara sebesar 38,1 persen.
Sementara perolehan suara Prabowo Subianto-Erick Tohir sebesar 23,3 persen, kemudian disusul Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono 22,1 persen.
Bahkan, ketika Ridwan Kamil disimulasikan berpasangan sebagai cawapres Prabowo Subianto, mereka memperoleh suara 37,7 persen mengalahkan Ganjar Pranowo-Puan Maharani 22,7 persen dan Anies Baswedan-Khofifah Indar Parawangsa 19,6 persen.
"Nilai kontributif sosok Ridwan Kamil juga semakin terlihat pada simulasi 2 pasangan, misalnya ketika disimulasikan Ganjar Pranowo- Ridwan Kamil yang mendapatkan dukungan sebesar 42,7 persen ketika berhadapan dengan Prabowo Subianto - Anies Baswedan yang mendapat dukungan 37,0 persen," katanya.
Untuk diketahui, survei CiGMark dilaksanakan pada periode 9 Juni 2022 hingga 17 Juni 2022 di seluruh wilayah Indonesia, dengan jumlah responden sebanyak 1200 orang yang dipilih menggunakan metode multistage random sampling.
Baca Juga: Survei CiGMark: Ganjar Tempati Posisi Pertama Calon Presiden, Kalahkan Prabowo dan Anies
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
KPK Ungkap Pengembalian Dana Haji Ilegal! Siapa Saja yang Sudah Mengaku?