Suara.com - Bagi pelajar yang telah lulus dari SMA dan SMK biasanya akan dihadapkan pilihan untuk bekerja atau meneruskan pendidikannya di bangku perkuliahan.
Saat memutuskan untuk berkuliah, berarti ia harus menghabiskan waktu selama satu tahun hingga empat tahun untuk mengenyam bangku pendidikan lagi.
Tujuan dari kuliah bukan untuk mencari gengsi semata, tapi untuk memperoleh wawasan dan pengetahuan mengenai suatu disiplin ilmu. Selain itu, berkuliah juga dapat membentuk karakter dari seseorang. Tidak hanya itu, melalui kuliah maka seseorang juga berpeluang untuk memiliki karir yang lebih terbuka.
Banyaknya manfaat dari berkuliah tidak bisa dilihat oleh seorang pengguna media sosial. Seorang netizen ini malah mengungkapkan bahwa seseorang yang berkuliah hanya akan menjadi beban orang tuanya.
Ia membuat pernyataan tersebut di sebuah kolom komentar unggahan yang merekam momen seorang mahasiswa yang berkuliah di Universitas Indonesia (UI).
Komentar tersebut di-screenshot dan kemudian diunggah di akun Twitter @collegemenfess pada Kamis (07/07/22).
"Bikin video TikTok, malah dibilang beban. Padahal kan kalau orang tuanya menyanggupi buat kuliah di situ kenapa enggak. Malah seenaknya bilang beban," tulis pengirim cuitan.
Dalam foto tangkap layar yang diunggah, terlihat komentar yang dikirimkan netizen ini. Ia mengungkapkan bahwa orang yang berkuliah memiliki kehidupan yang kurang keras. Anak yang berkuliah merupakan anak yang dimanja sejak kecil oleh orang tuanya.
"Kehidupanmu kurang keras dek. Contoh anak yang dimanja sejak kecil sama orang tuanya ua jadinya gini. Apa-apa serba minta orang tua," komentar netizen yang bernama Donny.
Baca Juga: Seram! Cewek Ini Curhat Selalu Kehilangan BH, Sosok Pelaku Maling Kutangnya Bikin Kaget
Ia mengungkapkan bahwa tidak etis jika kehidupan perkuliahan diumbar ke media sosial, apalagi sampai dibuat konten TikTok.
Ia juga mengungkapkan bahwa kehidupan setiap orang berbeda-beda. Semua orang tua belum tentu mampu membiayai kehidupan anaknya sampai menikah.
Di akhir komentarnya, ia kembali mengatakan bahwa tidak etis jika ada yang membuat konten tentang dunia perkuliahan, karena kebanyakan mahasiswa masih meminta uang dari orang tua.
"Jadi, poinnya adalah sangat tidak etis kalau masih minta orang tua aja dibikin TikTok, disebarluaskan jadi konten. Kesannya kayak bangga banget jadi beban orang tua. Sampai sini paham dek?" pungkasnya.
Pernyataan dari netizen bernama Donny ini pun menuai kritikan pedas dari netizen lainnya.
"Ya biarin aja sih kan minta duit sama bapaknya. Kalau minta duit sama bapak kamu, baru kamu ngamuk," kata netizen.
Berita Terkait
-
Viral Kasus Nomor Rumah Mirip-Mirip, Gegara Penghuni Ganti Seenak Hati, Driver Ojol Sampai Salah Antar
-
Curhat Dianggap Tak Becus Bekerja Oleh Orang Tuanya, Perempuan Ini Ungkap Rindu Masa Kuliahnya
-
Bohong ke Ortu Pacar, Pria Paksa Kekasih yang Tak Bisa Kena Panas Main di Kebun sampai Pingsan, Auto Dihujat
-
Viral Mahasiswi Berani Bohongi Ortu Soal Uang Kuliah, Rp 2,5 Juta Dinaikkan Jadi Hampir Rp 7 Juta, Bikin Geram
-
Geger Video Bocah 'Dihukum' oleh Ortu Diduga Akibat Membolos, Anak 80-90an Auto Adu Nasib
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Rekaman CCTV Detik-detik Pendopo FKIP Unsil Ambruk Viral, 16 Mahasiswa Terluka
-
Jeritan 'Bapak, Bapak!' di Tengah Longsor Cilacap: Kisah Pilu Korban Kehilangan Segalanya
-
Khawatir Komnas HAM Dihapus Lewat Revisi UU HAM, Anis Hidayah Catat 21 Pasal Krusial
-
Terjebak Sindikat, Bagaimana Suku Anak Dalam Jadi Korban di Kasus Penculikan Bilqis?
-
Buah Durian Mau Diklaim Malaysia Jadi Buah Nasional, Indonesia Merespons: Kita Rajanya!
-
Panas Adu Argumen, Irjen Aryanto Sutadi Bentak Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Jangan Sok-sokan!
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
-
Profil Cucun Ahmad Syamsurijal, Anggota DPR yang Sebut MBG Tidak Perlu Ahli Gizi
-
Angka Kecelakaan di Jadetabek Meledak hingga 11 Ribu Kasus, Santunan Terkuras Rp100 Miliar Lebih
-
Kondisi Pelaku Ledakan SMAN 72 Membaik, Polisi Siapkan Pemeriksaan Libatkan KPAI