Suara.com - Kasus polisi tembak polisi baru saja terjadi. Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J tewas dalam baku tembak oleh rekannya Bharada E di kediaman Kepala Divisi (Kadiv) Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7/2022).
Selain luka karena tembakan, di tubuh Brigadir J juga ditemukan luka sayatan. Hal ini diungkap oleh Indonesian Police Watch (IPW).
Terkait adanya luka sayatan di tubuh Brigadir J, Kepala Biro Penerangan Umum (Kabagpenum) Brigjen Ahmad Ramadhan memberikan penjelasan dan berikut keempat faktanya.
1. Asal Mula Sayatan dari Amunisi
Ramadhan membenarkan sayatan pada tubuh Brigadir J tersebut berasal dari amunisi atau proyektil peluru yang ditembakkan tersebut.
“Iya (ada sayatan), itu sayatan itu akibat amunisi atau proyektil-proyektil (Rikoset) yang ditembakkan Bharada E. Proyektil yang ditembakkan itu, berjalan mengenai tubuh Brigadir J,” jelas Ramadhan.
2. Ada Empat Luka
Menurut Rohani Simanjuntak selaku tante korban, terdapat empat luka tembak, luka sayatan di bagian wajah, luka benda tajam, jari patah, hingga lebam di perut Brigadir J.
Kerabatnya ini juga mengatakan bahwa banyak kejanggalan dari tubuh jenazah yang disebut hanya ditembak.
Baca Juga: Polrestro Jaksel Masih Selidiki Barang Bukti Kasus Polisi Tembak Polisi Di Rumah Kadiv Propam Polri
3. Dugaan Perkelahian
Menurut Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto, usai insiden baku tembak, ada kemungkinan perkelahian yang menyebabkan ditemukannya luka-luka pada tubuh Brigadir J.
"Setelah terjadi penembakan juga terjadi pemukulan, entah geram entah marah dan sebagainya nah ini kemungkinan timbul luka-luka ataupun sebelum meninggal ada perkelahian," kata Benny dalam program Apa Kabar Indonesia tvOne, Selasa (12/7/2022).
"Kita juga tidak tahu, jadi hasil klarifikasi demikian bahwa dia (Bharada E) semata-mata membela diri karena sudah diserang dulu oleh si pelaku akhirnya terjadi balas membalas tembakan," lanjutnya.
4. Keluarga Sempat Tidak Diperbolehkan Melihat Luka
Keluarga Brigadir J diketahui sempat tidak diizinkan melihat luka tembak pada tubuh anggota polisi yang tewas usai ditembak rekannya, Bharada E di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, beberapa waktu lalu.
Dalam sebuah video, awalnya pihak kepolisian menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga. Saat itu, pihak keluarga meminta polisi yang menyerahkan untuk menjelaskan kronologi kejadian di depan keluarga.
Usai kronologi itu dijelaskan, pihak keluarga kemudian meminta izin untuk melihat luka tembak di tubuh Brigadir J. Namun, polisi hanya menyarankan bagian muka sehingga sang ibu berteriak agar diperbolehkan melihat kondisi anaknya secara utuh.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Tag
Berita Terkait
-
Polrestro Jaksel Masih Selidiki Barang Bukti Kasus Polisi Tembak Polisi Di Rumah Kadiv Propam Polri
-
Fakta Blast One Punch Man dari Penampilan hingga Hubungannya dengan Tatsumaki
-
Bharada E Tembak Brigadir J Hingga Tewas di Rumah Pejabat Polri, Jokowi: Lakukan Proses Hukum
-
Selidiki Kasus Polisi Tempak Polisi, Polri Periksa Barang Bukti ke Laboratorium Forensik
-
Polri Harus Jawab Tanda Tanya Publik Mengenai Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
Terkini
-
Rekam Jejak Erick Thohir di Kabinet Prabowo: Bakal Dicopot dari Menteri BUMN Lalu Jadi Menpora?
-
Giliran Wakapolri Sambangi Istana Siang Ini, Ngaku Cuma Mau Rapat
-
Wali Kota Prabumulih H Arlan dari Partai Apa? Viral Kepala Sekolah Dicopot Karena Tegur Anaknya
-
Massa Emak-emak Geruduk Mapolda Metro Jaya: Bebaskan Delpedro Marhaen dkk Tanpa Syarat!
-
Kasus Balita Bengkulu Cacingan, DPR Ingatkan Jangan Sampai Terulang Tragedi Raya di Sukabumi
-
Apa Tugas DKP? Jenderal Djamari Chaniago Dulu Jadi Anggotanya dan Pecat Prabowo dari TNI
-
Usut Korupsi Hutan Inhutani V, KPK Periksa Staf Ahli Menhut dan 6 Saksi di Lampung
-
Komeng Tak Sudi Jabar Selalu Disalahkan jika Jakarta Banjir, Pramono Balas Begini!
-
Bawa 7 Poin Tuntutan, Hujan Deras Tak Surutkan Semangat Aksi Ojol di Depan Gedung DPR RI
-
Datangi Istana, Mendagri Tito Sebut Presiden Prabowo Bakal Lantik Menkopolkam Baru Siang Ini