Suara.com - Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di hampir seluruh sekolah di Indonesia sudah memasuki tahap akhir. Namun, apa jadinya jika hanya ada satu siswa yang mendaftarkan diri di suatu sekolah?
Hal ini terjadi pada SD Negeri Jalen, Kecamatan Balong, Ponorogo, Jawa Timur. SD Negeri ini cuma menerima satu siswa di kelas 1 pada PPDB tahun ini. Alhasil, satu siswa itu harus mengikuti kegiatan belajar seorang diri, tanpa teman satupun.
Simak inilah 5 fakta SD Negeri Jalen yang hanya miliki 1 orang siswa di tahun ini.
1. Hanya ada satu siswa kelas 1
Khairul menjadi satu satunya siswa yang mendaftarkan diri untuk bersekolah di SDN Jalen Ponorogo pada PPDB tahun ini. Orang tua Khairul mengaku memilih menyekolahkan anaknya di SD tersebut karena sang kakak juga merupakan alumni di sana.
Bukan hanya itu, orang tua Khairul juga memperhitungkan jarak sekolah dan rumah yang cukup dekat. Jadi walaupun Khairul cuma satu-satunya siswa kelas 1, hal itu tidak menjadi halangan bagi orang tua untuk tetap menyekolahkan anaknya di SDN Jalen Ponorogo.
2. Kelas digabung
Pengakuan dari pihak SD Negeri Jalen Ponorogo, sekolah mereka kini hanya memiliki total 34 siswa dari jenjang kelas 1 SD dan 2 SD.
Untuk memberikan suasana belajar bersama, akhirnya proses belajar mengajar digabung antara kelas 1 dan kelas 2, sehingga Khairul pun memiliki teman-teman di kelasnya dan tidak belajar sendirian.
Baca Juga: Luka Bakar di Mulut sampai Dada, 5 Fakta Bocah Terbakar Usai Jajan Ice Smoke di Ponorogo
3. Pihak sekolah sudah berusaha untuk promosi
Melalui Kepala SD Negeri Jalen Ponorogo, Nugroho, ia mengungkap bahwa pihak sekolah sudah berusaha keras untuk melakukan sosialisasi dan promosi ke TK ataupun PAUD.
Sosialisasi dan promosi dilakukan di sekitar wilayah sekolah, agar orang tua para murid bisa menyekolahkan anaknya di SD Negeri Jalen Ponorogo.
4. Persaingan sekolah
Bukan tanpa alasan mengapa SD Negeri Jalen Ponorogo ini sepi peminat. Hal ini disebabkan oleh adanya persaingan sekolah di daerah tersebut.
Masyarakat setempat rupanya lebih memilih menyekolahkan anaknya di Madrasah Ibtidaiyah swasta, ketimbang SD Negeri Jalen Ponorogo. Adapun sekolah swasta itu sudah ada sejak 5 tahun yang lalu.
Berita Terkait
-
Luka Bakar di Mulut sampai Dada, 5 Fakta Bocah Terbakar Usai Jajan Ice Smoke di Ponorogo
-
Dua SD di Ponorogo Hanya Mendapatkan Satu Murid Baru
-
Soal Pemenuhan Kuota PPDB SMA dan SMK, Ganjar: Diprioritaskan untuk Keluarga Tak Mampu
-
Kondisi Terkini Anak Terbakar Diduga Akibat Jajanan Ice Smoke di Ponorogo
-
Kisah Khoirul Siswa Tunggal Kelas 1 SDN Jalen Ponorogo, Hanya Berteman Sepi..
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Sejarah Lambang Kakbah di Logo PPP, Muncul Wacana Mau Diganti
-
Krisis Keracunan MBG, Ahli Gizi Ungkap 'Cacat Fatal' di Dalam Struktur BGN
-
5 Kejanggalan Bangunan Musala Pondok Pesantren Al Khoziny, Roboh Timpa 100 Santri yang Sedang Salat
-
Bumerang buat Prabowo? Legislator NasDem Usul Diksi 'Gratis' dalam MBG Dihapus: Konotasinya Negatif!
-
Sebulan Hilang Usai Aksi 'Agustus Kelabu', KontraS Desak Polda Metro Serius Cari Reno dan Farhan!
-
Momen Menkeu Purbaya Ancam Pertamina Malas Bikin Kilang Baru: Males-malesan, Saya Ganti Dirutnya
-
Sosok Meta Ayu Puspitantri Istri Arya Daru: Keberatan Kondom Jadi Barang Bukti Kematian Suami
-
Gubernur Ahmad Luthfi Minta Organisasi Tani Ikut Atasi Kemiskinan
-
Bernasib Tragis saat Rumah Ditinggal Pemiliknya, 4 Anak Ini Tewas Terbakar!
-
Naturalisasi Atlet Timnas Secepat Kilat, Kenapa Anak Keturunan WNI Malah Terancam Jadi Stateless?