Suara.com - Pabrik pipa terbakar di Jalan Raya Prancis Tangerang, Banten. Kebakaran menyebabkan asap hitam mengepul.
Pabrik itu milik PT Papindo Abadi Pratama. Pabrik terbakar pada Jumat sekitar pukul 13.30 WIB.
Saat ini damkar pun masih melakukan proses pemadaman yang dilakukan oleh puluhan personel dari beberapa tim Damkar setempat.
Dalam proses penjinakan api yang membakar pabrik pipa tersebut mengalami kendala menuju titik karena jalanan cukup padat lalu lintas atau macet.
Komandan pos (Danpos) BPBD Kabupaten Tangerang Oni Syahroni menjelaskan kebakaran itu diduga terjadi akibat adanya arus pendek listrik yang langsung merembet ke tumpukan kardus di sekitar pabrik.
"Penyebab kebakaran menurut sumber pihak pabrik karena arus pendek listrik di bawahnya ada dus-dus yang mudah terbakar," katanya.
"Ini disebabkan karena lalu lintas cukup padat sehingga unit datang mengalami kelambatan di perjalanan," ujarnya.
Kendati demikian, tim yang sudah berada di tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran tetap difokuskan untuk pemadaman dengan yang berdekatan lokasi stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
"Kita tetap usahakan pemadaman cepat, karena pabrik pipa ini yang temboknya berbatasan langsung dengan SPBU," ungkapnya.
Baca Juga: Rumah Meledak di Tangerang Kemungkinan karena Selang Tabung Gas 12 Kg Bocor
Sementara itu, BPBD Kabupaten Tangerang kini telah menerjunkan sebanyak lima unit mobil pemadam kebakaran dan 25 personel yang nantinya akan ditambah dalam penanganannya.
"Sepertinya kalau pipa paralon seperti ini cukup lama pada biasanya plastik cukup lama tapi kita tetap upayakan dengan cara diserbu titik api ini," tuturnya.
Ia menambahkan, jika kebakaran yang terjadi saat ini kondisi asap tebal yang mengepul tinggi diperkirakan sampai ke wilayah Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Oleh sebab itu, pihaknya berencana akan menggunakan wipol liquid jika memang nanti api membandel.
"Tetapi untuk sementara pakai air dulu. Sementara itu," ucap dia. (Antara)
Berita Terkait
-
Hino Serahkan Truk untuk SMKN 2 Tangerang, Sebagai Media Pembelajaran
-
Tangerang Jadi Lokasi Paling Populer untuk Cari Rumah, LPKR Genjot Hunian Mewah
-
Fakta dan Data Jelang Persita Tangerang vs PSM Makassar di BRI Super League 2025 Pekan Ke-5
-
Jadwal BRI Super League 2025 Pekan Kelima, Persita Hadapi PSM dan Semen Padang Tantang PSBS Biak
-
Siapa Rajyalaxmi Chitrakar, Istri Mantan PM Nepal yang Tewas Tragis dalam Kerusuhan Nasional
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur
-
Terungkap! Kopda FH, Oknum TNI Jadi Otak Pembunuhan Sadis Kacab Bank BUMN, Motifnya Segepok Uang
-
Viral Rektor UI Diteriaki 'Zionis', Buntut Undang Pembela Genosida Israel?
-
Pengamat: Prabowo Pimpin Langsung Komisi Reformasi Polri Agar Hasilnya Tak Mandul