Suara.com - Rumah meledak di Tangerang Banten kemungkinan karena selang tabung gas 12 kg bocor. Hal itu dikatakan Kapolsek Kelapa Dua, Kompol Tribuana Roseno.
Rumah itu ada di Kampung Babakan, Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten. Sementara kejadian tabung gas meledak itu pada Kamis (14/7) malam.
Dugaan adanya kebocoran selang gas itu diprediksi sudah berlangsung cukup lama.
Sehingga gas yang terkumpul di dalam rumah dengan ventilasi udara yang minim itu memicu terjadinya ledakan cukup besar.
"Kemungkinan adanya kebocoran selang gas, sehingga pada saat menghidupkan kompor itu langsung menyambar dan terjadi ledakan," katanya kepada ANTARA di Tangerang, Jumat.
"Jadi ketika pemilik rumah saat menyalakan kompor itu tiba-tiba langsung meledak saja," lanjutnya.
Namun demikian, ia pun belum mengungkapkan terkait pemantik api yang memicu ledakan keras dengan mengakibatkan empat orang penghuni rumah tersebut terluka.
"Kalau dari keterangan korban ketika itu tidak mencium bau kebocoran gas. Dan memang saat itu posisi korban tiga orang ada di dalam rumah dan satu di dapur," tuturnya.
Ia menyebutkan, dari keempat korban ledakan tersebut kini tinggal satu yang masih menjalani perawatan secara intensif di rumah sakit (RS) Murni Asih, sedangkan tiga lainnya sudah dipulangkan ke keluarga.
Baca Juga: Pabrik Paralon di Tangerang Hangus Terbakar
Adapun untuk identitas para korban diketahui berinisial AM (7), MA (8), dan MI (45) menderita luka bakar.
"Kalau identitas satu lagi yaitu istri korban kita belum mengetahuinya. Tapi yang dirawat itu tinggal suaminya yaitu MI," ujarnya.
Ia juga menambahkan, dampak dari ledakan itu juga telah mengakibatkan sebanyak lima rumah mengalami kerusakan, diantaranya tiga rumah rusak berat dan dua rumah lainnya rusak ringan. (Antara)
Berita Terkait
-
Progres Pembangunan Rumah MBR di Tangerang Capai 42,85%, Target Selesai November 2025
-
Kebakaran Hebat Pabrik Konstruksi di Serpong Utara
-
Cara Mengatasi Atap Bocor di Musim Hujan, Jangan Buru-Buru Panggil Tukang
-
Hino Serahkan Truk untuk SMKN 2 Tangerang, Sebagai Media Pembelajaran
-
Tangerang Jadi Lokasi Paling Populer untuk Cari Rumah, LPKR Genjot Hunian Mewah
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri