Suara.com - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengeluhkan biaya Masyair yang jomplang dengan layanan dan fasilitasnya. Keluhan itu disampaikan langsung kepada Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah.
Menurut Menag Yaqut, dengan harga yang cukup tinggi, sejatinya jemaah haji Indonesia mendapatkan layanan dan fasilitas yang lebih bagus. Menag mengafirmasi ini bukan soal biaya, tapi soal layanan dan fasilitas yang diterima.
"Biaya Masyair juga masih belum seimbang. Dengan harga segitu, harusnya (yang kita terima) naik dong. Kita pemerintah dan jemaah berapa pun bayarnya, tidak masalah. Tapi apa yang dibayarkan harus sesuai," kata Yaqut saat ditemui di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah, Arab Saudi, Jumat (15/7/2022).
Beberapa layanan yang disorot Yaqut di antaranya soal kasur. Menurut Yaqut, kasur yang merupakan tempat tidur jemaah haji saat berada di Arafah dan Mina terlampau tipis. Tenda pun tak luput dari sorotan Gus Yaqut
"Kasur (untuk jemaah haji) ya jangan tipis-tipis, sepertinya itu kasur sekali pakai. Selain itu, tenda (untuk jemaah) pun kurang luas," ujar Gus Yaqut.
Selain itu, Yaqut juga mengkritik soal makanan yang disediakan saat puncak ibadah haji di Masyair. "Menu makanan yang itu-itu saja. Jangan buncis melulu, ya tambah telor dadar, telur ceplok, atau sambal," tutur Yaqut.
Menurut Yaqut, keluhan ini disampaikan secara informal kepada Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, meski jemaah puas dengan layanan. Yaqut mengatakan, dengan biaya yang dibayarkan, ini dinilai masih jauh dari ekspektasi.
"Saya sampaikan secara informal dengan Menteri Haji dan Umrah, saya mengeluh. Bukan jemaah ya, jemaah puas dengan pelayanan dan lainnya. Ini saya yang mengeluh. Sebab, dengan biaya yang kami bayarkan untuk Masyair, rasanya masih jauh dari ekspektasi saya. Itulah kita sepakat membuat task force," kata Yaqut.
Meski demikian, Yaqut tetap mengapresiasi pihak Kerajaan Arab Saudi karena telah bekerja keras melayani jemaah haji dari seluruh dunia. Jika ada kekurangan, lanjut Yaqut, itu masih dalam tahap wajar.
Baca Juga: Menag Yaqut Soroti Toilet untuk Jemaah Haji Laki-laki dan Perempuan
Selain itu, Yaqut juga memaklumi karena dua tahun belakangan Arab Saudi tidak menerima jemaah dari luar karena pandemi. Tak hanya itu, imbuh dia, banyak model baru diterapkan dan menggunakan akses digital sehingga harus menyesuaikan.
"Banyak model baru diterapkan, banyak menggunakan digital seperti masuk Raudhah harus daftar dan pakai tasreh, harus terdigitalisasi. Jadi banyak penyesuaian dengan waktu yang sempit sudah bisa melakukan ini dengan baik, tinggal penyempurnaan saja," terang Yaqut.
Sebelumnya, Menag Yaqut Cholil Qoumas mengatakan pihaknya telah berdiskusi dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah terkait persiapan haji 1444 H/2023 M.
Menag juga sudah menyampaikan sejumlah catatan perbaikan, baik dari sisi penyelenggaraan di Indonesia maupun di Arab Saudi.
Menurut Menag, layanan kepada jemaah haji menjadi tanggung jawab dua negara.
"Kami sepakat membuat taskforce atau tim bersama untuk membahas persiapan haji tahun depan agar lebih baik lagi," terang Menag usai melepas jemaah haji kloter 2 Embarkasi Solo (SOC 2) di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Jumat (15/7/2022).
Berita Terkait
-
Menag Yaqut Soroti Toilet untuk Jemaah Haji Laki-laki dan Perempuan
-
Kemenag RI dan Kemenhaj Saudi Bentuk Tim Bersama Siapkan Haji 2023
-
Lepas Kepulangan SOC 2, Menag Sampaikan Salam Presiden, Komit Terus Lakukan Perbaikan
-
Sampai Curhat ke Menteri, Jemaah Kloter PLM 04: Pelayanan Ini yang Terbaik
-
Alasan Sumur Zamzam Tak Pernah Kering Meski Diminum Jutaan Orang
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?
-
Geger Mark-Up Whoosh, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK: Saya Akan Datang
-
Detik-detik Atap Lapangan Padel Taman Vila Meruya Ambruk Diterjang Badai Jakarta