Suara.com - Seorang penghuni kos menceritakan pengalaman buruknya ketika tinggal di sebuah kos-kosan. Di kos yang ia tinggali, bangunan rumah milik pemilik bergabung dengan bangunan kos.
Cerita tersebut ia kirimkan melalui akun Twitter @SeputarTetangga pada Kamis (28/07/22).
"Kos bocor dan lain-lain," tulis pengirim cuitan.
Pengirim cuitan awalnya menjelaskan bahwa dirinya telah tinggal di kos tersebut selama 3 tahun.
Satu tahun pertama tinggal di kos tersebut berjalan denan baik. Namun setelah memasuki tahun kedua, ia mengalami kejadian yang cukup buruk.
Atap kamarnya bocor ketika cuaca sedang hujan.
"Entah emang bangunannya yang udah tua atau curah hujan khusus di atas atap aku aja yang deras apa gimana, bikin kamar jadi bocor. Awalnya cuma netes doang. Terus lama-lama yang awalnya cuma netes, sekarang kalau hujan udah jadi air terjun," terangnya.
Saat atap kamarnya bocor, ia pun berusaha untuk membersihkan air yang masuk ke dalam kamarnya.
Ketika ia membersihakan kamarnya yang bocor, bapak pemilik kos hanya melihatnya dan berpura-pura seolah tidak ada yang terjadi.
Bahkan ketika ia meminta bapak kosnya untuk membenahi atap, bapak kosnya hanya mengiyakan ucapannya dan tak kunjung mengundang tukang untuk membenahi atap.
Pengirim cuitan kemudian mengungkapkan alasan mengapa ia tak kunjung pindah kos. Hal itu karena kosnya berada di lokasi yang strategis dan juga memiliki harga yang terjangkau.
Di akhir ceritanya, pengirim cuitan juga turut menceritakan kebiasaan pemilik kos yang sering mengambil alat masak bahkan makanan yang ada di kulkas anak kos.
"Bapak sama ibu kos juga sering ngambil alat masak anak kos. Kayak panci, pisau, dan ulekan. Paling nggak masuk akal itu, mereka ngambil sayurku di kulkas anak kos buat makan burung peliharaan," ujarnya.
Cuitan ini pun lantas menjadi sorotan dari warganet. Warganet memberikan saran agar pengirim cuitan segera pindah kos.
"Walau strategis dan harga terjangkau kalau kenyamanan keusik nggak enak. Mending cari kos lagi di sekitaran situ, kalau kamu nggak mau pindah ke daerah lain," kata warganet.
Berita Terkait
-
Ivan Gunawan Trending Twitter Usai Keisya Levronka Curhat Ngaku Sakit Hati, Netizen: Kelewatan Banget!
-
Elon Musk Curhat di Twitter Keluhkan Berita Perselingkuhannya
-
4 Tips Memilih Tempat Kos yang Nyaman
-
Sakit Hati Perkataan Ivan Gunawan, Keisya Levronka Sebut Kritikan Kali Ini Berbeda
-
Dimasakkan Ibu Beragam Makanan untuk Dibawa Merantau, Video Wanita Ini Bikin Publik Tersentuh
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Ngeri! 4.000 Hektare Hutan IKN Rusak 'Dimakan' Tambang Liar, Basuki Tak Tinggal Diam
-
Bukan Rem Blong Tapi Ngantuk, Sopir Tabrak Siswa di Cilincing Resmi Tersangka
-
Prabowo Pastikan Anggaran Huntara dan Huntap Korban Bencana Sumatra Cair, Tapi...
-
Cak Imin Soroti Makanan di CFD: Tujuannya Sehat, Tapi Jualannya Nggak Ada yang Sehat
-
Geger Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan, Pelaku Siswi SD Dikenal Ramah dan Berprestasi
-
Demi Jaga Warisan Leluhur, Begini Cara Suku Badui Merawat Hutan Lindung 3.100 Hektare
-
Harga Pangan Nasional Melemah, Cabai hingga Beras Kompak Turun
-
Waspada! Etomidate di Liquid Vape Resmi Narkotika, Salah Isap Terancam Penjara
-
Kantor Wapres Beres Akhir Tahun Ini, Gibran Sudah Bisa Ngantor di IKN Mulai 2026
-
Menang Gugatan di PN Jakpus, PPKGBK Segera Kelola Hotel Sultan