Suara.com - Polisi telah memeriksa 4 orang saksi terkait tewasnya seorang pegawai intalasi listrik berinisial SER (54) yang meninggal lantaran terjepit lift di sebuah ruko kawasan Taman Surya 1, Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (15/8/2022).
Kapolsek Tanjung Duren, Kompol Muharrom Wibisono mengatakan, saksi yang telah diperiksa oleh pihaknya yakni 3 orang pekerja dan 1 pemilik ruko tersebut.
“3 ya sama pemilik, jadi 4,” kata Wibisono, saat dikonfirmasi, Selasa (16/8/2022).
Dugaan sementara, pihaknya tidak menemukan unsur kesengajaan atau kelalaian yang dilakukan oleh pekerja lainnya ataupun pemilik bangunan.
Diketahui, kecelakaan kerja ini terjadi di sebuah ruko percetakan yang sedang mengalami renovasi bangunan.
Saat itu, ada 4 orang pekerja, termasuk korban. Namun 3 pekerja lainnya mengerjakan bidangnya masing-masing.
“Dugaan kelalaian dikarenakan orang lain masih jauh, tapi dugaan karena kecelakaan yang diakibatkan oleh almarhum sendiri, dugaan kuat ke arah sana, karena pada saat kejadian di posisi kerjanya masing-masing,” jelasnya.
“Dia itu naik lift bukan dibantuin sama temennya, enggak. Jadi dia di posisi kerja masing-masing. Temennya tau, tiba-tiba kejepit dia naik terus kan,” imbuhnya.
Seorang pria, sebelumnya diberitakan tewas mengenaskan, akibat terjepit di lift barang sebuah ruko di Taman Surya 1, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Senin (15/8/2022).
Baca Juga: Teknisi Meninggal Terjepit Lift di Hotel Kota Malang, Butuh Waktu 2 Jam untuk Evakuasi
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, Iptu Tri Baskoro Bintang mengatakan, kejadian tersebut sekira pukul 15.00 WIB. Saat itu, korban yang berinisial S (54) sedang membetulkan instalasi listrik di lift tersebut.
Diduga lalai, S lupa mematikan lift tersebut. Sehingga saat ia sedang berusaha naik ke bagian atas lift. Lift tersebut bergerak naik sehingga badan S pun terjepit.
“Kejepit, karena mungkin kelalaian pada saat mau menarik kabel di atas lift gitu, pintunya ketutup lift otomatis naik,” kata Bintang.
Akibat kejadian itu, S tewas ditempat lantaran tubuhnya terjepit. Diketahui S merupakan warga Lampung, saat di Jakarta S tinggal di wilayah Rawa Buaya Cengkareng.
Jenazah S sudah di evakuasi dan telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
'Jangan Selipkan Kepentingan Partai!' YLBHI Wanti-wanti DPR di Seleksi Hakim Agung
-
Tak Tunggu Laporan Resmi; Polisi 'Jemput Bola', Buka Hotline Cari 3 Mahasiswa yang Hilang
-
Skandal Korupsi Kemenaker Melebar, KPK Buka Peluang Periksa Menaker Yassierli
-
Siapa Lelaki Misterius yang Fotonya Ada di Ruang Kerja Prabowo?
-
Dari Molotov Sampai Dispenser Jarahan, Jadi Barang Bukti Polisi Tangkap 16 Perusuh Demo Jakarta
-
BBM di SPBU Swasta Langka, Menteri Bahlil: Kolaborasi Saja dengan Pertamina
-
Polisi Tetapkan 16 Perusak di Demo Jakarta Jadi Tersangka, Polda Metro: Ada Anak di Bawah Umur
-
Skandal 600 Ribu Rekening: Penerima Bansos Ketahuan Main Judi Online, Kemensos Ancam Cabut Bantuan
-
Misteri Foto Detik-Detik Eksekusi Letkol Untung, Bagaimana Bisa Dimiliki AFP?
-
Kebijakan Baru Impor BBM Ancam Iklim Investasi, Target Ekonomi Prabowo Bisa Ambyar