Suara.com - Ukraina dan Rusia saling tuding mengenai siapa pihak yang bertanggung jawab dalam melancarkan serangan dekat pembangkit nuklir Zaporizhzhia, Ukraina, pada Minggu (28/8).
Perkembangan itu terjadi di tengah kecemasan internasional yang khawatir fasilitas tersebut bisa terkena serangan dan menyebabkan kebocoran radiasi.
Rusia meluncurkan serangan roket dan artileri baru di dekat fasilitas itu pada Minggu (28/8). Para pejabat Ukraina melaporkan kerusakan signifikan akibat serangan tersebut.
Valentyn Reznichenko, gubernur kawasan Dnipropetrovsk di Ukraina, mengatakan bahwa baku tembak sengit yang terjadi pada malam hari menyebabkan beberapa bagian Nikopol, yang berjarak sekitar 10 kilometer dari pembangkit tersebut, tidak mendapat aliran listrik. Serangan roket merusak belasan rumah di kota di dekatnya, Marhanets.
Kota Zaporizhzhia, sekitar 40 kilometer dari fasilitas nuklir itu, juga diserang. Anggota dewan kota, Anatoliy Kurtev, mengatakan dua orang terluka dalam serangan tersebut.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Igor Konashenkov, pada Minggu (28/8), mengklaim bahwa tembakan yang dilepaskan oleh pasukan Ukraina, jatuh di area dekat bangunan yang menyimpan bahan bakar reaktor dan limbah radioaktif.
Departemen Luar Negeri Amerika Serikat menuduh Rusia memblokir sebuah dokumen konsensus mengenai piagam non-proliferasi nuklir, karena perjanjian itu mencatat risiko yang bisa terjadi apabila terjadi pertempuran di dekat wilayah pembangkit Zaporizhzhia. (Sumber: VOA)
Berita Terkait
-
Putin Sambut Baik Pengungsi Ukraina Di Rusia, Beri Bantuan Finansial Rp 2,5 Juta Per Orang
-
Ukraina Sulap Jalanan Kota Kyiv Jadi Pameran Alutsista Militer Rusia yang Hancur
-
Blinken Tegaskan Amerika akan Terus Berdiri Teguh Bersama Ukraina
-
Serangan Roket Menghantam Stasiun Chaplyne, 15 Orang Tewas pada Hari Kemerdekaan Ukraina
-
Ukraina Rayakan Hari Kemerdekaannya Dalam Duka
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG