Suara.com - Suharso Monoarfa akhirnya dicopot dari kursi Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ia diberhentikan dari kursi pimpinan partai berlambang Kabah tersebut sebagai buntut dari polemik Amplop Kiai yang ramai belakangan ini.
Keputusan pemberhentian Suharso Monoarfa diambil setelah tiga pimpinan majelis PPP melayangkan surat ketiga kepada Suharso.
Tiga majelis tersebut yakni Majelis Syariah, Majelis Kehormatan dan Majelis Pertimbangan. Wakil Sekretaris Majelis Pertimbangan DPP PPP, Usman M. Tokan mengatakan, pemberhentian terhadap Suharso diambil setelah pimpinan majelis menyimpulkan, sorotan dan kegaduhan PPP terhadap SUharso telah meluas.
Selain itu, pemberhentian Suharso juga diambil dengan pertimbangan pemilih dan simpatisan PPP yang dinilai peduli dengan eksistensi dan Marwah partai.
Lalu berapakah nilai harta kekayaan Suharso Monoarfa yang juga sekaligus menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas? Berikut ulasannya.
Mengutip data dari laman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), diketahui bahwa pada periode laporan 29 Maret 2022, jumlah harta kekayaan Suharso Monoarfa mencapai Rp73,06 miliar.
Harta kekayaan milik Suharso tersebut berupa aset bergerak dan tidak bergerak. Berikut adalah rinciannya.
Aset Tak Bergerak
Berikut daftar aset tanah dan bangunan milik Suharso Monoarfa.
Baca Juga: Suharso Monoarfa Cicopot dari Ketum PPP, Ini Penggantinya
1. Tanah dan Bangunan Seluas 200 m2/120 m2 di Kabupaten/Kota Tasikmalaya, Hasil sendiri Rp1.700.000.000.
2. Tanah dan Bangunan Kabupaten/Kota Tasikmalaya, Hasil Sendiri Rp2.450.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 160 m2/180 m2 di Kab/kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp4.000.000.000
4. Tanah dan Bangunan Seluas 1478 m2/350 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, hasil sendiri Rp67.500.000.000
5. Tanah Seluas 204 m2 di Kab/Kota Bandung, hasil sendiri Rp1.233.550.000
6. Tanah dan Bangunan seluas 107 m2/70 m2 di Kab/Kota Tasikmalaya, hasil sendiri Rp366.000.000
Berita Terkait
-
Buntut Panjang Pernyataan Amplop Kiai Berujung Pemberhentian Suharso Monoarfa Dari Kursi Ketum PPP
-
Suharso Monoarfa Cicopot dari Ketum PPP, Ini Penggantinya
-
Sempat Viral Pidato Kyai Amplop, Suharso Monoarfa Dicopot dari Ketua Umum PPP
-
Pencopotan Ketum PPP Bisa Picu Konflik karena Dianggap Sepihak, Kubu Suharso Bakal Melawan?
-
Suharso Monoarfa Resmi Dicopot, Plt Ketum PPP Dijabat Muhammad Mardiono
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Siapa Ibnu Masud? Bos Travel Riau Diduga Kelabuhi Khalid Basalamah soal Kuota Haji
-
Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Bongkar Lobi-lobi Asosiasi Travel ke Kemenag
-
Keterlibatan Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji Mulai Terlihat, Kini Ngaku Sebagai Korban
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo