Meski begitu, Anies enggan memberikan keterangan lebih rinci mengenai apa saja yang telah disampaikannya kepada penyidik KPK.
"Insya Allah dengan yang tadi kami sampaikan akan bisa membuat menjadi terang, sehingga isu yang sedang didalami akan bisa menjadi terang-benderang dan memudahkan dalam KPK menjalankan tugas," ujar Anies di Lobi Gedung KPK, Rabu malam.
Teriakan Anies Presiden bergemuruh
Pemeriksaan KPK terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga ikut dihadiri sejumlah massa pendukung Anies.
Setelah 11 jam diperiksa penyidik KPK, Anies pun akhirnya keluar dari gedung KPK. Pada saat itulah terdengar gemuruh dari massa pendukungnya, “Anies Presiden, Anies Presiden,”
Setelah itu barulah Anies Baswedan memberikan keterangan kepada awak media mengenai pemeriksaan terhadap dirinya.
Anies diperiksa KPK, Partai Nasdem angkat bicara
Seperti diketahui sebelumnya, Anies Baswedan merupakan salah satu calon presiden 2024 yang direkomendasikan oleh Partai Nasional Demokrat.
Karena itulah Partai Nasdem ikut angkat bicara terkait pemeriksaan KPK terhadap Anies Baswedan.
Baca Juga: Suap Mantan Wali Kota Ambon, Pegawai Alfamidi Acungkan Jempol Usai Ditahan KPK
Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Johnny G Plate mengaku telah mendegar kabar kalau Anies Baswedan diperiksa KPK terkait dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E.
Plate mengapresiasi langkah Anies memenuhi panggilan KPK dan ia menyatakan hal itu patut ditiru. Sebab, menurut Plate, tidak semua orang mau memenuhi panggilan KPK ketika terseret kasus korupsi.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
Suap Mantan Wali Kota Ambon, Pegawai Alfamidi Acungkan Jempol Usai Ditahan KPK
-
Kembali, KPK Tangkap Seorang Bupati
-
Malah Jadi Polemik, Singapura Disebut Siap Ambil Alih Formula E Jakarta
-
Puluhan Anak Usia Dini Ikuti Kegiatan Dongeng dan Senam Antikorupsi
-
KPK Bawa Bupati Mimika Eltinus Omaleng ke Jakarta Pagi Tadi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat
-
Soal DPR Lakukan Transformasi, Puan Maharani: Ini Niat Baik, Tapi Perlu Waktu, Tak Bisa Cepat
-
BGN Larang Ada Pemecatan Relawan di Dapur MBG Meski Jumlah Penerima Manfaat Berkurang
-
KPK Akui Sedang Lakukan Penyelidikan Kasus Dugaan Korupsi di PT LEN Industri
-
KPK Periksa Lagi Bos Maktour Usai Penyidik Pulang dari Arab, Jadi Kunci Skandal Kuota Haji
-
Buntut Kayu Gelondongan di Banjir Sumatra, Puan Bicara Peluang Revisi UU Kehutanan
-
Polda Riau Kirim Bantuan Gelombang Keempat, 3.459 Alat Kerja Dikerahkan ke Aceh dan Sumbar