Suara.com - Ketua Relawan Ganjar Pranowo Mania, Immanuel Ebenezer tak segan membela sosok Anies Baswedan.
Kendati Anies adalah lawan potensial untuk Ganjar, Immanuel menyebutkan bahwa Gubernur DKI tersebut adalah sosok kader bangsa.
"Mas Anies ini kader bangsa, dia bukan kader partai tapi kader bangsa," ungkap Immanuel saat berbincang di YouTube Realita TV.
"Habib Rizieq juga bukan kader partai mereka punya hak berkonstribusi untuk bangsa ini, dia juga punya hak untuk dipimpin dan memimpin itu dilindungi oleh undang-undang," imbuhnya.
Terkait Anies yang dibilang bapak politik identitas, pria yang biasa dipanggil Noel itu malah menyangkalnya.
Dia menyebut Denny Siregar dan kawan-kawan lainlah justru yang banyak membicarakan poitik identitas.
"Yang politik identitas itu Denny Siregar dan Cokro TV karena mereka yang selalu menarasikan politik identitas sendiri, banyak teman Anies yang Kristen kok, banyak teman nasionalis saya juga dukung Anies," kata Noel.
Meski membela sosok Anies terkait sebutan bapak politik identitas, Noel menyebutkan bahwa jika ditunjuk jadi tim sukses Anies dia tetap menolak.
Pasalnya Noel mengaku bahwa pilihan politiknya sudah jatuh pada Ganjar Pranowo.
Baca Juga: KPK Bantah Anies Baswedan Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Formula E
"Gini saya kan sudah ada pilihan politik yaitu Mas Ganjar, bentuk penghormatan saya terhadap Mas Anies kita juga harus dukung juga Mas Anies di 2024 dalam menguji kualitas gagasan dan program," ujar Noel.
"Itu lebih terhormat daripada saya jadi tim sukses, saya enggak mau demokrasi kita direndahkan karena dukung mendukung, jangan karena saya dukung Mas Ganjar benci Mas Anies," tambahnya lagi.
Berita Terkait
-
Dewan Kolonel Mau Tandingi Ganjarist? Ini Peluang Puan vs Ganjar di Pilpres 2024
-
Penegakkan Hukum Terorisme Timbulkan Dampak Sosial, Ganjar: Densus Tidak Bisa Selesaikan Ini Sendirian
-
KPK Bahas Kasus Dugaan Korupsi Formula E
-
Bak Air dan Minyak, NasDem-Demokrat-PKS Bakal Koalisi Demi Anies?
-
Tim Kampanye Puan Maharani Perlu Waspada! Ingat Lagi yang Dialami Megawati saat SBY Keluar dari Kabinet
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
Terkini
-
Ketakutan! Ledakan Dahsyat di SPBU Kemanggisan Jakbar Bikin Warga Kocar-kacir
-
Pengendara Mobil Gratis Masuk Tol KATARAJA, Catat Harinya!
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny, ICJR Desak Polisi Sita Aset untuk Ganti Rugi Korban, Bukan Sekadar Bukti
-
Duar! Detik-detik Mengerikan Truk Tangki BBM Terbakar di SPBU Kemanggisan Jakbar, Apa Pemicunya?
-
Bantah Harga Kios Pasar Pramuka Naik 4 Kali Lipat, Begini Kata Pasar Jaya
-
Pede Sosok "Bapak J" Mudahkan Kader Lolos ke Senayan, PSI: Sekurangnya Posisi 5 Besar
-
Wacana 'Reset Indonesia' Menggema, Optimisme Kalahkan Skenario Prabowo-Gibran Dua Periode
-
Ketar-ketir, Pedagang Kaget Dengar Harga Sewa Kios jadi Selangit usai Pasar Pramuka Direvitalisasi
-
Pemfitnah JK Masih Licin, Kejagung Ogah Gubris Desakan Roy Suryo Tetapkan Silfester DPO, Mengapa?
-
Perluas Inklusi Keuangan Daerah, Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Peran TPAKD