Suara.com - Nama Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani disebut tidak dapat meningkatkan elektabilitas partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri pada Pilpres 2024.
Hal ini berdasarkan hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) terkait efek elektabilitas PDIP terhadap pencalonan presiden.
Hasil survei menyatakan bahwa jika PDIP mengusung Puan Maharani maka tidak akan meningkatkan suara atau elektabilitas partai.
"Jadi Mbak Puan tidak meningkatkan elektabilitas PDIP. Kalau dia dicalonkan, minimal hanya stabil saja, bahkan kurang sedikit," kata Pendiri SMRC, Saiful Mujani dalam paparannya dikutip dari tayangan Youtube SMRC TV, Kamis (29/9/2022).
Ia memaparkan dalam survei itu SMRC memasukan treatment dengan nama Puan Maharani. Diketahui, Puan kekinian namanya santar diperbincangkan, terbaru putri Megawati itu disorot karena memasang wajah cemberut saat bagi-bagi kaos ke warga.
Saiful Mujani menuturkan, jika PDIP lebih memilih Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo justru elektabilitas partai akan meningkat. Disebut bahwa elektabilitas PDIP meningkat menjadi 43 persen jika mengusung Ganjar.
"Kalau dimasukan Ganjar, naik cukup tajam. Intinya, bukan soal persennya, Ganjar memperkuat PDI-P secara signifikan, persisnya," tuturnya.
"Yang tanpa Ganjar tadi, itu hanya 28, kalau dimasukan Ganjar jadi 43, naik sekitar 15 persen," sambungnya.
Untuk diketahui, survei SMRC ini dilakukan secara tatap muka pada periode 5 sampai 13 Agustus 2022. Populasi survei adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum.
Baca Juga: Survei: Usung Puan Maharani Bikin Suara PDIP Ambles, Jika Pilih Ganjar Elektabilitas Naik
Dari populasi dipilih secara random atau stratified multistage random sampling sebanyak 1.220 responden. Margin of error survei ini dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar lebih kurang 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Puan Cemberut
Sebelumnya beredar video Puan Maharani yang tengah membagikan kaos di kerumunan warga mengundang perhatian publik.
Pasalnya, dalam video cuplikan pemberitaan stasiun televisi nasional itu ekspresi wajah Puan dinilai cemberut oleh warganet saat melemparkan kaos-kaosnya.
Mengomentari hal itu, pegiat media sosial sekaligus pengamat politik Jhon Sitorus menyebut Puan lahir di tengah kemewahan. Hal ini dinyatakan sendiri oleh Jhon Sitorus melalui akun Twitternya Selasa (27/9/2022).
Pada unggahannya di akun Twitter @miduk17, Jhon Sitorus membagikan video Puan yang tengah membaikan kaus kepada warga
Berita Terkait
-
Sederet Potret Puan Maharani Jadi Sorotan Miring Warganet dalam Seminggu Ini
-
Dear Bu Puan, Begini Cara Menanam Padi yang Benar Ala Wong Cilik Sesungguhnya
-
Survei: Usung Puan Maharani Bikin Suara PDIP Ambles, Jika Pilih Ganjar Elektabilitas Naik
-
Ungkit Aksi Jokowi Lempar Kaos, Politisi PDIP Bela Puan Gegara Jutek: Dia juga Manusia, Mungkin Lelah
-
Terciduk Merengut, 'Problem' Utama Puan Dibongkar: Bahasa Tubuh dan Verbal Tak Sinkron
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Presiden Prabowo Sebut Kesalahan Sistem Jadi Penyebab Kebocoran Anggaran Negara
-
Game-Changer Transportasi Jakarta: Stasiun KRL Karet dan BNI City Jadi Satu!
-
Ingin Benahi Masalah Keracunan MBG, Prabowo Minta Ompreng Dicuci Ultraviolet hingga Lakukan Ini
-
Gedung Bundar Siapkan 'Amunisi' untuk Patahkan Gugatan Praperadilan Nadiem Makarim
-
Waspada! 2 Ruas Jalan di Jakarta Barat Terendam: Ketinggian Air Capai...
-
Viral SPBU Shell Pasang Spanduk 'Pijat Refleksi Rp1000/Menit', Imbas BBM Kosong
-
Tok! Lulusan SMA Tetap Bisa Jadi Presiden, MK Tolak Gugatan Syarat Capres-Cawapres Minimal Sarjana
-
Amnesty Tanggapi Pencabutan Kartu Identitas Liputan Istana: Contoh Praktik Otoriter
-
Tak Ada Damai, Penggugat Ijazah Gibran, Subhan Palal Beri Syarat Mutlak: Mundur dari Jabatan Wapres!
-
Dari OB dan Tukang Ojek Jadi Raja Properti, 2 Pemuda Ini Bikin Prabowo Hormat, Cuan Rp150 M Setahun!