Suara.com - Sekelompok orang bersenjata yang merupakan bagian dari sebuah kartel narkoba menyerang kota kecil di barat daya Meksiko dan menewaskan sedikitnya 17 orang, termasuk seorang wali kota.
Berdasarkan laporan BBC, pihak kepolisian mengatakan kelompok tersebut menyerbu balai kota San Miguel Totolapan pada pukul 14.00 waktu setempat pada hari Rabu (6/10). Foto yag tersebar di internet menunjukkan tempat itu penuh dengan lubang peluru.
Wali kota Conrado Mendoza Almeda menjadi salah satu korban tewas, dan partainya, PRD, mengecam kematian Almeda dalam serangan “pengecut” tersebut dan menuntut keadilan.
Petugas polisi dan pekerja dewan juga tewas dalam “pembantaian” yang diduga dilakukan oleh geng kriminal Los Tequileros. Foto-foto yang menunjukkan tubuh berlumuran darah tergeletak di tanah juga beredar di media sosial.
Juan Mendoza Acosta, ayah Mendoza Almeda yang merupakan seorang mantan wali kota, juga tewas di rumahnya sebelum serangan bersenjata itu pindah ke balai kota.
Sebuah jalan raya di negara bagian Guerrero disebut sempat diblokir oleh kendaraan besar untuk mencegah pasukan keamanan memasuki kota.
San Miguel Totolapan terletak di pusat Tierra Caliente, salah satu daerah penuh kekerasan di bagian barat Meksiko yang dikendalikan kartel narkoba.
Beberapa kelompok berupaya menguasai jalur perdagangan narkoba yang menguntungkan di sepanjang koridor Pasifik.
Dalam laporan awal, jaksa agung Guerrero mengatakan bahwa selain menewaskan 18 orang, serangan itu melukai tiga lainnya.
Setelah serangan itu, Kementerian Pertahanan Nasional mengatakan pihaknya mengerahkan unit tentara dan angkatan laut ke daerah itu untuk menemukan pihak yang terlibat dalam peristiwa tersebut.
Gubernur Guerrero, Evelyn Salgado Pineda, mengatakan dalam cuitannya ia sangat menyesali kematian itu.
Sesaat sebelum serangan itu, beberapa orang yang diduga anggota Los Tequileros merilis sebuah video di jejaring sosial yang mengumumkan kembalinya kelompok itu ke wilayah tersebut, di mana mereka telah terlibat dalam pertarungan melawan geng rival.
Kelompok kriminal ini menjadi ancaman terbesar di Guerrero antara tahun 2015 dan 2017 hingga pemimpinnya, Raybel Jacobo de Almonte, dibunuh.
De Almonte dikenal sebagai El Tequilero - Peminum Tequila dan kelompok tersebut mengambil namanya dari julukan sang pemimpin.
Berita Terkait
-
Sinopsis Sicario: Rencana Mengadu Domba Para Kartel Narkoba Meksiko, Tayang Malam Ini
-
Hadirkan Akulturasi Budaya Meksiko dan Jawa, Yuk intip 5 Koleksi di Pameran Batik a la Mexicana
-
Omah Budoyo Gelar Pameran Batik a la Mexicana, Hadirkan Akulturasi Budaya Jawa dan Meksiko
-
Diterjang Badai Ian, Kuba Porak-poranda
-
8 Pemain Tampil di Lima Piala Dunia Berturut-turut, Catat Rekor dari Meksiko Hingga Italia
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung