Suara.com - Potongan video yang diunggah akun Twitter @MencariCinta99 sedang menggegerkan lini masa. Pasalnya terdengar instruksi yang cukup keras dari Presiden Joko Widodo di video berdurasi 34 detik tersebut.
"Kepada seluruh Kapolda, kepada seluruh Kapolres, jajaran Polres, Polsek semuanya. Kejar mereka. Tangkap mereka. Hajar mereka. Hantam mereka. Kalau undang-undang memperbolehkan, dor mereka," ucap Jokowi dalam video tersebut, dikutip Suara.com pada Minggu (9/10/2022).
Yang turut menjadi sorotan, video tersebut diunggah dengan narasi seperti itulah tabiat asli Jokowi yang menganggap segelintir orang sebagai musuh pribadinya.
"Ini watak aslinya Presiden Indonesia," tulisnya di video.
"Tabiat aslinya terhadap rakyat Indonesia. Yang berseberangan dianggap musuh pribadi," sambung pengunggah video di kolom caption.
Hingga Minggu (9/10/2022) alias 2 hari pasca diunggah, video tersebut telah ditonton sebanyak lebih dari 45 ribu kali dan mendapat 1.154 tanda suka.
Namun benarkah narasi yang diedarkan oleh @Mencaricinta99 tersebut?
Penjelasan
Mengutip Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, video yang diunggah akun Twitter @Mencaricinta99 tersebut ternyata telah dipelintir.
Jokowi memang pernah menyampaikan instruksi keras tersebut kepada jajaran aparat kepolisian, tetapi bukan untuk rakyat yang berseberangan dan dianggap musuh pribadi oleh sang presiden.
Jokowi menyampaikan arahan tersebut di acara peringatan Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) pada 26 Juni 2016.
Merujuk pada pemberitaan di sejumlah media, Jokowi menghadiri HANI yang diadakan di Tamansari, Jakarta Barat. Dalam kesempatan itu, Jokowi tampak mengenakan atasan bertuliskan "Stop Narkoba" dan memberikan sambutan kepada para hadirin.
Salah satunya soal ketegasan pemerintah Indonesia untuk memberantas penyalahgunaan narkoba dengan mendorong jajaran kepolisian agar tak memberi toleransi.
"Presiden Jokowi: Kejar Pengedar Narkoba! Tangkap! atau Bahkan di Dor Saja!" begitulah judul yang dituliskan di video unggahan kanal YouTube Kementerian Sekretariat Negara RI.
Kesimpulan
Berita Terkait
-
Bahas Krisis Pangan Hingga Pemilu 2024, Ini Hal-hal Penting Yang Dibahas Di Pertemuan Empat Mata Jokowi-Megawati
-
Alhamdulillah, Indonesia Terhindar dari Sanksi FIFA Terkait Tragedi Kanjuruhan
-
Pertemuan Empat Mata Jokowi dan Megawati di Batutulis, Ini yang Dibahas
-
CEK FAKTA: Beredar Kabar Polisi Jemput Paksa Rizky Billar Buat Lesti Menangis, Benarkah?
-
Jokowi Bilang 2023 "Gelap", Ganjar Pranowo Siapkan Lampu, Senter, Petromak, dan Korek
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku