Suara.com - Direktur Programing Indosiar Harsiwi Achmad membantah adanya sanksi berupa pinalti kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB), jika melakukan perubahan jadwal pertandingan Liga 1.
Pernyataan tersebut ditegaskannya, kepolisian menyebut PT LIB memaksakan pertandingan Arema FC melawan Persebaya diundur dari jam 15.30 WIB menjadi 20.00 WIB malam pada Sabtu (1/10/2022) karena alasan kontrak dengan Indosiar, selaku stasiun televisi pemegang hak siar pertandingan Liga 1.
Harsiwi menyatakan, Indosiar telah bekerja sama dengan PT LIB sejak 2018-2022. Setiap tahunnya, selalu terjadi perubahan jadwal dengan prosentase 20 persen. Selama itu, ia menegaskan, tidak ada pinalti yang diberikan ke PT LIB.
"Dan setiap tahun selalu ada perubahan-perubahan sekitar 20 persen jadwal tayang. Dan, kami selalu tidak pernah mengenakan pinalti dan di dalam kontrak kami, tidak ada klausul khusus yg menyatakan kalau jamnya berubah itu ada pinalti," kata Harsiwi kepada wartawan usai diperiksa di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Kamis (13/8/2022).
Pernyataan itu juga telah disampaikannya kepada Komnas HAM saat menjalani pemeriksaan terkait Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang. Disampaikannya juga, pihaknya tidak memiliki kewenangan untuk mengatur perubahan jadwal pertandingan Liga 1, sebab otoritasnya berada di PT LIB selaku operator Liga 1.
"Kami tadi sudah jelaskan jadwal penayangan. Bahwa, jadwal pertandingan itu otoritas final ada di LIB, karena LIB sebagai operator Liga 1. Satu-satunya Liga 1 di Indonesia yang kemudian dia akan mengkomunikasikan kepada broadcaster, kemudian pasti akan terjadi diskusi dan kemudian akan ada solusi-solusinya," paparnya.
Diketahui sebelumnya, sempat ada usulan perubahan jadwal pelaksanaan Liga yang mempertemukan Arema FC dan Persebaya Surabaya.
Usulan tersebut yaitu pelaksanaan yang dimajukan ke sore hari. Namun, LIB menolak adanya usulan tersebut.
Kronologinya, pada tanggal 12 September 2022, panpel Arema FC mengirimkan surat kepada Polres terkait dengan permohonan rekomendasi pertandingan sepak bola Arema FC dan Persebaya Surabaya yang akan dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Indosiar Dicecar Pertanyaan Soal Kick-off Malam Arema FC vs Persebaya oleh Komnas HAM
Selanjutnya, Polres menanggapi surat yang dilayangkan oleh panpel tersebut dengan mengirimkan surat resmi untuk mengubah jadwal pelaksanaan menjadi pukul 15.30 WIB dengan alasan faktor keamanan.
Namun, permintaan tersebut ditolak oleh pihak LIB dengan alasan pertimbangan yang terkait dengan masalah penayangan langsung, yang disebut-sebut akan mengakibatkan dampak penalti ataupun ganti rugi.
PSSI dan PT LIB
Sebelumnya, Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan mengungkap sosok berkekuatan yang mengatur agar laga derbi Arema FC vs Persebaya digelar pada malam hari, yakni Indosiar.
Sebagai informasi, Indosiar merupakan pemegang hak siar pertandingan Arema FC vs Persebaya pada 1 Oktober 2022. Keterangan mengenai Indosiar sangat berperan kuat mengatur laga derbi Jawa Timur (Jatim) itu diungkap Anggota TGIPF Rhenald Kasali seusai rapat koordinasi dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI pada Selasa (11/10/2022).
Rhenald mengemukakan, PSSI dan PT LIB menunjuk Indosiar sebagai pihak yang paling bertanggung jawab pengaturan laga Arema FC vs Persebaya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Terima Laporan Krisis Air Bersih di Langkat, Prabowo: Kita akan Membantu Semua Warga
-
Perwira Polri Ingatkan Debt Collector Tak Boleh Tarik Paksa Tanpa Putusan Pengadilan!
-
Banser Bantu Bersihkan Gereja HKBP Sibolga yang Terdampak Banjir
-
Timnas U-22 Gagal Total di SEA Games 2025, Komisi X: Publik Berhak Kecewa, Tim Kembali ke Pola Lama
-
Dari Sel ke Mimbar: Intip Momen Ferdy Sambo Ikuti Praise and Worship di Lapas Cibinong Jelang Natal
-
6 Anggota Yanma Polri Jadi Pelaku Pengeroyokan Matel di Kalibata, Komisi III DPR: Harus Diproses!
-
Pengeroyok Sudah Ditangkap! Polisi Usut Aksi Balas Dendam Matel yang Rusak Kios Pedagang Kalibata
-
Terkuak! Motor Anggota Polri Nunggak Cicilan Jadi Pemicu Pengeroyokan Maut 2 Matel di Kalibata
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak, Pemkab Agam Membutuhkan 525 Huntara Bagi Korban Banjir
-
Wagub Sumut Apresiasi Bantuan Korban Banjir dan Longsor dari Pemprov Bengkulu