Suara.com - Nama-nama oknum anggota polisi 'nakal' yang ikut andil dalam jaringan penjualan barang bukti narkoba oleh Irjen Teddy Minahasa akhirnya terungkap. Ada empat anggota kepolisian lainnya yang tergabung dalam jaringan narkoba milik Teddy tersebut.
Salah satu di antara nama tersebut turut menyita perhatian publik, yakni Kompol Kasranto, Kapolsek Kali Baru Tanjung Priok.
Sosok Kapolsek Kali Baru tersebut berperan menjadi pihak yang membeli kembali barang berupa narkoba dari seorang bernama Linda. Usai dibeli, Kasranto mendistribusikan barang 'haram' itu ke dua orang anggota polisi, yaitu Janto Situmorang dan Achmad Darwawan.
Sontak, rasa ingin tahu publik terhadap Kasranto semakin meningkat. Publik kini berusaha menggali profil dan karier sosok Kompol Kasranto tersebut.
Berikut profil Kompol Kasranto yang telah diringkas oleh tim Suara.com.
Baru jabat Kapolsek selama delapan bulan
Kompol Kasranto lahir pada 3 September 1966. Ia terjun ke dunia kepolisian dengan menempun pendidikan di Sekolah Bintara (Seba) tahun 1992.
Usai lulus Seba, Kasranto kembali mengambil pendidikan Secapa (Sekolah Calon Perwira) dan lulus pada 2004 silam.
Sebelum terjerat kartel narkoba milik Irjen Teddy Minahasa, pria berpangkat Kompol tersebut mengemban jabatan Kapolsek Kali Baru Tanjung Priok.
Baca Juga: Pilih Pakai Pengacara Pribadi, Teddy Minahasa Tolak Didampingi Pengacara dari Polri
Sayang, jabatan tersebut hanya bertahan delapan bulan sebelum masa jabatannya resmi berakhir. Sebab, kini Kasranto telah ditetapkan menjadi tersangka bersama beberapa anggota polisi lainnya yang terlibat dalam kartel Teddy Minahasa.
Dikutip dari laman resmi pelabuhan.metro.polri.go.id, Kasranto resmi menjabat Kapolsek Kali Baru sejak 16 Februari 2022,menggantikan Kompol Rustian Effendi.
Kini Kasranto harus rela terancam kariernya berakhir dan menghadapi pidana sesuai Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 ayat 2 juncto Pasal 132 ayat 1 juncto Pasal 55. Adapun hukuman maksimal yang diterima Kasranto dkk. adalah hukuman mati.
Jabatan Kasranto sebelumnya
Sebelum resmi menjabat Kapolsek Kali Baru, Kasranto telah melalang buana di kepolisian dan jabat beberapa posisi penting.
Ia sempat menjabat Kasubnit II Krimum Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat pada 2010 silam. Dua tahun setelahnya, ia menjabat Kanit PPA Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.
Berita Terkait
-
Pilih Pakai Pengacara Pribadi, Teddy Minahasa Tolak Didampingi Pengacara dari Polri
-
Teman Sekolah Terlanjur Cukur Gundul, Teddy Minahasa Batal Jadi Polda Jatim
-
Nasib Gelar Adat Minang Irjen Teddy Minahasa Usai Tersangka Kasus Narkoba, LKAAM Sumbar Singgung Prestasi dan Ketegasan
-
Mantan Kabareskrim Sindir Teddy Minahasa yang Tersangkut Kasus Narkoba: Jabatan Moncer, Prestasi Tak Ada!
-
Jenderal Kepercayaan Kapolri Bertumbangan, Ternyata Ini Alasan di Belakang Layar Irjen Teddy Minahasa Disikat Soal Narkoba
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?