Suara.com - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas baru-baru ini membongkar siapa menteri kesayangan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Tak terduga, sosok menteri yang disebut Gus Yaqut bukanlah Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves).
Ternyata, Gus Yaqut mengungkap bahwa menteri yang paling disayangi Presiden Jokowi adalah Menteri BUMN Erick Thohir. Ini diungkap Menag dalam sambutan acara 'Shalawat Kebangsaan' memperingati Hari Santri.
"Yang terhormat dan kita semua hormati, sahabat saya, saudara saya, Menteri BUMN Pak Haji Erick Thohir, menteri yang menurut lebah baganthong tadi itu, menteri yang disayang presiden," ujar Yaqut di Kemayoran, Jakarta seperti dikutip Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Senin (24/10/2022).
Dengan yakin, Menag Yaqut bahkan mendoakan Erick Thohir menjadi presiden di masa depan. Menurutnya, Menteri BUMN tersebut memiliki kapasitas dan kemampuan untuk menjadi pemimpin Indonesia.
"Jika Allah SWT menghendaki nanti, Pak Erick yang akan menyayangi menteri-menterinya," doa Yaqut.
Ketua Gerakan Pemuda Anshor (GP Ansor) mengatakan, sosok Erick selalu berhasil dalam mengemban setiap amanah yang diberikan sebagai inspirasi bagi para santri. Yaqut pun meminta pada santri untuk mencontoh rekam jekak Erick.
Ia memaparkan bagaimana Erick menjadi inspirasi selama ini, mulai menjadi pengusaha, menteri dan kelak, Yaqut berharap agar Erick bisa menjadi presiden. Yaqut pun meminta Erick untuk bersabar.
"Insya Allah Pak Erick, sabar sedikit. Minimal wakil presiden, Pak," ucap Menag Yaqut.
Dalam kesempatan ini, Menteri BUMN Erick Thohir juga menyambut peringatan Hari Santri. Menurutnya, Hari Santri bisa menjadi momentum dalam mengkonsolidasikan potensi ekonomi keumatan.
Sebagai negara dengan mayoritas penduduk beragama Islam, Erick mendorong para santri untuk menjadi pemimpin masa depan dan penerus bangsa. Ia menekankan pentingnya pendidikan dan ekonomi dalam membangun bangsa.
"Tapi yang saya berulang-ulang sampaikan, penting sekali dengan era yang terdisrupsi hari ini, namanya pendidikan dan ekononi harus menjadi pergerakan yang sangat penting," jelas Erick.
Erick sendiri menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Sebagai Ketum MES, ia mengajak umat Islam di Tanah Air untuk tidak sekadar menjadi buih, namun harus menjadi ombak di perekonomian Indonesia.
Menurutnya, ekonomi umat Islam memiliki potensi yang besar, seperti industri halal yang dapat menjadi pertumbuhan bagi Indonesia ke depan.
"Saya berharap pada santri terus meningkatkan kapabilitas bahwa ilmu menjadi bagian penting dan Insyaallah pemerintah saat ini, bapak Presiden sangat komitmen dalam membangun ekonomi pesantren," katanya.
"(Pembangunan ekonomi) melalui BUMN dengan BSI atau bagaimana pendidikan santri jadi prioritas dengan adanya beasiswa yang terus kami upayakan," tandas Erick.
Berita Terkait
-
Tak Kunjung Deklarasi Capres dan Cawapres, Megawati Minta Para Kader PDIP Bersabar: Jangan Grusah-grusuh
-
Xi Jinping Cetak Rekor Baru, Jadi Satu-satunya Pemimpin Tiongkok Tiga Periode
-
SMRC Sebut Kemungkinan Hanya Muncul 3 Calon di Pilpres 2024
-
Presiden Beri Kode-kode Politik Diduga Sindir NasDem Saat HUT Golkar, Ngabalin: Pesan Jokowi kepada Partai Pendukung
-
Dukung Persiapan Palestina Merdeka, Presiden Jokowi: Indonesia Beri Bantuan
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
Terkini
-
20 Siswa SDN Meruya Selatan 01 Diduga Keracunan MBG di Hari ke-3, Puding Coklat Bau Gosong
-
Luncurkan Dana Abadi ITS, BNI dan ITS Dorong Filantropi Pendidikan Digital
-
Dosen di Jambi Dibunuh Polisi: Pelaku Ditangkap, Bukti Kekerasan dan Dugaan Pemerkosaan Menguat
-
Nasib Charles Sitorus Terpidana Kasus Gula Tom Lembong usai Vonisnya Diperkuat di Tingkat Banding
-
Amnesty: Pencalonan Soeharto Pahlawan Cacat Prosedur dan Sarat Konflik Kepentingan!
-
Pemulihan Cikande: 558 Ton Material Radioaktif Berhasil Diangkut Satgas Cesium-137
-
Waspada Banjir Rob, BPBD DKI Peringatkan 11 Kelurahan di Pesisir Utara
-
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang & Mandiri Agen
-
KAI Siap Suplai Data dan Beri Kesaksian ke KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
-
Komisi Yudisial Periksa 3 Hakim Kasus Tom Lembong, Hasilnya Belum Bisa Dibuka ke Publik