Suara.com - Kader Partai Golongan Karya sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto kini memberikan sinyal kuat untuk maju sebagai calon presiden 2024 mendatang.
Hal ini pun diungkap oleh para pengamat politik yang membandingkan nilai elektabilitas Airlangga dengan calon kuat lainnya seperti Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, ataupun Prabowo Subianto meski dua nama terakhir belum sepenuhnya resmi maju nyapres. Namun hingga kini, Partai Golkar sendiri belum buka suara soal dukungan atau calon yang mereka usung untuk maju di RI1.
Nama Airlangga Hartarto pun mencuat dan digadang akan menjadi wakil Golkar dalam pesta politik 2024 mendatang. Sepak terjang Airlangga Hartarto di dunia politik pun mulai disoroti.
Politikus bernama lengkap Dr. (H.C.) Ir. Airlangga Hartarto, M.B.A., M.M.T., IP. ini merupakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024. Airlangga pun tercatat pernah menempati kursi kursi kepemimpinan di berbagai organisasi.
Airlangga sendiri pernah menjabat sebagai Wakil Bendahara dalam kepengurusan DPP Partai Golkar periode 2004-2009 dan naik jabatan sebagai Ketua DPP Partai Golkar kepengurusan periode 2009-2015.
Lulusan Teknik Mesin UGM ini pun pernah menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) periode 2006-2009 usai menyelesaikan pendidikan insinyurnya dan menyandang gelar IPU (Insinyur Profesional Utama/ Chartered Professional Engineer) Persatuan Insinyur Profesional Indonesia.
Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Insinyur PII periode 2009-2012. Airlangga adalah pemilik sejumlah perusahaan dan ia menjadi Presiden Komisaris dari PT. Fajar Surya Wisesa, Tbk.
Kiprahnya di dunia politik mulai "bersinar" ketika dirinya terpilih kembali menjadi anggota DPR RI periode 2009-2014 untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat V dan menjabat sebagai Ketua Komisi VI dalam bidang perindustrian, perdagangan, UKMK, Investasi dan BUMN.
Saat masih menjabat sebagai anggota DPR, Airlangga juga terpilih menjadi Ketua Asosiasi Emiten Indonesia periode 2011-2014. Ia pun terpilih menjadi Menteri Perindustrian dalam reshuffle kabinet kepemimpinan Jokowi - Jusuf Kalla pada tahun 2016-2019.
Majunya Jokowi kembali dalam Pilpres 2019 membuat Airlangga kembali masuk dalam kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 dan menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian periode 2019-2024.
Kabar soal Airlangga akan maju sebagai calon Presiden 2024 pun masih menjadi pertanyaan besar di masyarakat. Hingga kini, berbagai partai pun belum banyak yang angkat bicara soal calon presiden yang mereka usung.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Bahas Isu Menteri Nasdem Bakal 'Ditendang' dari Kabinet, Surya Paloh: Presiden Jokowi Tahuh Arti Keberadaan Nasdem!
-
Gerindra Santai Survei Prabowo Subianto Kalah dari Ganjar Pranowo, Sekjen: Hanya Indikasi, Kami Tidak Gusar!
-
Sesumbar Gerindra Sebut Prabowo Sosok Tepat Suksesor Jokowi
-
Dapat Angin Segar! AHY Disebut Masuk Bursa Cawapres Anies, Surya Paloh: Kalau Baik-Baik Pasti Saya Restui
-
PDI Perjuangan Berikan Sanksi pada FX Hadi Rudyatmo Karena Dukung Ganjar Pranowo Jadi Capres
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung
-
Wamendiktisaintek Soroti Peran Investasi Manusia dan Inovasi untuk Kejar Indonesia Emas 2045
-
Rumus Baru UMP 2026, Mampukah Penuhi Kebutuhan Hidup Layak?
-
Bobol BPJS Rp21,7 Miliar Pakai Klaim Fiktif, Kejati DKI Tangkap Tersangka berinisial RAS
-
Mengapa Penanganan Banjir Sumatra Lambat? Menelisik Efek Pemotongan Anggaran
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang