Suara.com - Terdakwa Putri Candrawathi yang merupakan istri Ferdy Sambo menyampaikan sejumlah pengakuan di persidangan dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Pengakuan itu disampaikan Putri dalam persidangan yang digelar di PN Jakarta Selatan pada Selasa (1/11/2022).
Dalam kesempatan itu, Putri menjelaskan terkait adopsi anak yang tengah ramai diperbincangkan, penembak ketiga Brigadir J hingga permintaan maaf yang disampaikan di depan orang tua Brigadir J. Yuk simak langsung pengakuan Putri Candrawathi berikut ini.
1. Adopsi Anak
Masalah adopsi anak mulai ramai diperbincangkan sejak disinggung ajudan Ferdy Sambo, Daden Miftahul Haq ketika memberikan kesaksian di persidangan. Ia mengungkap anak bungsu Sambo-Putri adalah hasil adopsi.
Kakak Brigadir J, Yuni Artika Hutabarat pun memberikan kesaksian terkait hal tersebut. Yuni mengaku menerima pesan Brigadir J terkait keinginan Sambo dan Putri mengadopsi bayi laki-laki pada Maret 2020. Ia pun berusaha mencarikan anak untuk diadopsi tapi akhirnya gagal.
Namun Putri membantah kesaksian tersebut. Ia mengatakan tak pernah mengungkap keinginan adopsi pada Brigadir J. Putri juga mengungkap tak pernah berkeinginan mengadopsi anak dari keluarga Brigadir J.
"Sedikit menegaskan untuk ibu Yuni, saya tidak pernah menyampaikan Yosua untuk mengadopsi seorang anak dari keluarga Yosua," jelas Putri.
2. Penembak Ketiga
Selain itu Putri juga membantah tuduhan yang dilayangkan Pengacara Keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak tentang ia yang disebut ikut menembak Brigadir J. Ketika momen penembakan, Putri mengaku ada di kamar untuk istirahat.
Baca Juga: Awal Mula Tante Curiga Soal Kematian Brigadir J, Jemput Jenazah ke Bandara hingga Telepon Media
"Untuk Bapak Kamaruddin, mohon maaf saya terkejut ketika bapak menyampaikan saya adalah penembak ketiga," ujar Putri.
Putri memastikan tidak terlibat dalam penembakan Brigadir J. Pasalnya ketika itu, Putri mengaku tengah berada di dalam kamar untuk beristirahat.
3. Minta Maaf
Putri menyampaikan permintaan maaf kepada orang tua Brigadir J atas kejadian yang menewaskan putra mereka. Ia menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian Brigadir J.
"Saya sebagai seorang ibu bisa merasakan, untuk itu dengan hati yang dalam saya mohon maaf untuk ibunda Yosua. Semoga Tuhan membuka dan menguatkan hati Ibu dan Bapak serta keluarga, Tuhan Yesus memberkati Ibu dan Bapak sekeluarga," tutur Putri.
Bukan hanya itu, Putri juga menyampaikan bahwa ia siap untuk mengikuti proses hukum yang tengah berjalan. Ia sendiri berharap kasus ini dapat segera terungkap. "Saya siap menjalankan sidang dengan ikhlas dan ketulusan hati agar peristiwa dapat terungkap," ucapnya.
Berita Terkait
-
Awal Mula Tante Curiga Soal Kematian Brigadir J, Jemput Jenazah ke Bandara hingga Telepon Media
-
Usai Pemakaman, Istri dan Semua Ajudan Ferdy Sambo Kompak Blokir Nomor HP Adik Yosua
-
Amankan Senjata Api Ferdy Sambo, Putri Candrawathi Minta Bantuan Kakak Ipar
-
Analisa Pakar Mikro Ekspresi Yakini Putri Candrawathi Bukan Korban Pelecehan Seksual: Minta Maaf hingga Tidak Terlihat Marah
-
Sambo dan Putri Kok Gampang Nangis? Pengamat Curiga Itu Bagian dari Rencana untuk Yakinkan Orang
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh