Suara.com - Hari Guru Nasional, menjadi salah satu hari bersejarah yang akan diperingati di bulan November ini. Jangan salah, hari Guru Nasional berbeda dengan hari Guru Internasional yang jatuh di bulan Oktober lho! Maka untuk memahami hari bersejarah ini lebih jauh, mari simak sejarah Hari Guru Nasional di sini.
Sejarah hari tersebut tak akan pernah lepas dari kemunculan organisasi Persatuan Guru Republik Indonesia, yang dahulu bernama Persatuan Guru Hindia Belanda. Organisasi ini didirikan pada tahun 1912, dan berubah menjadi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGI) tahun 1932.
Apa sejarah hari Guru Nasional hanya sebatas itu saja? Tentu tidak. Simak selengkapnya di bawah ini.
Sejarah Hari Guru Nasional
Pada awal perubahan namanya, dari PGHB menjadi PGI, tentangan keras diberikan oleh pemerintah Belanda yang kala itu masih berkuasa di Indonesia. Perubahan nama ini dianggap dapat mamantik rasa nasionalisme yang dimiliki kaum guru, sehingga ditentang.
Kondisi semakin buruk pada era pendudukan Jepang. Pada era ini, bahkan segala organisasi yang berkaitan dengan pendidikan dilarang. Banyak sekolah yang ditutup, dan PGI tak lagi bisa melakukan aktivitas yang mereka miliki.
Keadaan baru berubah pada momen Kongres Guru Indonesia, yang diadakan selepas kemerdekaan. Tepatnya pada tanggal 24 hingga 25 November 1945, kongres ini dilangsungkan di Surakarta.
Kongres ini yang menjadi cikal bakal peringatan Hari Guru Nasional yang diperingati hingga sekarang ini. Pada kongres ini pula pengukuhan Persatuan Guru Republik Indonesia atau PGRI dilakukan.
PGRI sendiri kemudian memiliki tiga tujuan utama saat didirikan. Pertama, adalah mempertahankan dan menyempurnakan Republik Indonesia.
Baca Juga: Adakah Tanggal Merah di Bulan November 2022 dan Ada Hari Peringatan Apa Saja ?
Kedua, mempertinggi tingkat pendidikan dan pengajaran sesuai dengan dasar-dasar kerakyatan. Dan yang ketiga adalah membela hak dan nasib buruh umumnya, guru pada khususnya.
Dikukuhkan pada Tahun 1994
Meski Hari Guru Nasional sendiri bermula sejak tahun 1945 setelah Kongres Guru Indonesia. Namun pengukuhan hari lahir PGRI baru ditetapkan pada tahun 1994.
Pengukuhan ini dilakukan dengan keluarnya Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, sekaligus menjadi peresmian peringatan Hari Guru Nasional di Indonesia. Peringatan yang dilakukan setiap tahun idealnya terjadi dengan melakukan upacara bendera untuk satuan pendidikan, instansi pusat dan daerah.
Itu tadi sekilas mengenai sejarah Hari Guru Nasional yang diperingati setiap tanggal 25 November oleh masyarakat Indonesia. Semoga artikel ini menjadi artikel yang bermanfaat untuk Anda, dan selamat melanjutkan aktivitas. Tetap patuhi protokol kesehatan, dan semoga sehat selalu!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
-
Adakah Tanggal Merah di Bulan November 2022 dan Ada Hari Peringatan Apa Saja ?
-
Daftar Hari Besar dan Hari Libur Nasional Bulan November 2022, Ada Hari Pahlawan dan Hari Guru
-
Hari Guru Sedunia 2022, Ajak Masyarakat Hargai Peran Si Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
-
20 Twibbon Hari Guru Sedunia 2022 Gratis, Upload Jadi Foto Profil IG, WA dan FB
-
Apa Bedanya Hari Guru Sedunia dengan Hari Guru Nasional? Ini Penjelasannya
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona
-
OTT Bekasi, KPK Amankan 10 Orang dan Segel Ruang Bupati
-
OTT KPK: Ruang Kerja Bupati Bekasi Disegel, Penyelidikan Masih Berlangsung