Suara.com - Arah politik para tokoh terus beriak, sinyal dukungan kerap jadi bahan saling klaim elite partai politik. Paling hangat adalah pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terang-terangan menyatakan dukungan lewat restu dan jatah kepada Prabowo Subianto.
Spekulasi dan analisa pernyataan Jokowi pun bermunculan. Ada yang menyebut ucapan sang Presiden adalah bentuk dukungan langsung untuk membayar utang kepada Prabowo, benarkah?
Menyitat laman Wartaekonomi.co.id (media partner Suara.com), Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago menyoroti sejumlah dukungan terbuka yang diberikan Jokowi untuk Prabowo Subianto.
Dari analisanya, hal tersebut bisa saja menjadi cara berterima kasih dari Jokowi kepada menterinya tersebut.
“Ada beberapa makna. Pertama, hal itu bisa menjadi ucapan terima kasih Jokowi kepada Prabowo,” ujar Arifki, Selasa (8/11/2022).
Menurutnya, ucapan tersebut sangat wajar lantaran Prabowo sempat menjadi pendukung Jokowi dalam pemilihan gubernur.
“Prabowo telah berjasa mendukung Jokowi di Pilgub DKI Jakarta 2012,” katanya.
Selain itu, Arifki menduga Jokowi ingin berterima kasih lantaran Prabowo legowo masuk ke kabinet walaupun dikalahkan 2 kali.
“Jokowi, kan, selalu menang. Baik di Pilpres 2014 maupun 2019 melawan Prabowo. Kemudian, masuknya Prabowo ke pemerintahan Jokowi,” katanya lagi.
Dirinya menilai kehadiran prabowo di pemerintahan telah mengurangi dinamika politik di tingkat elite.
“Hal tersebut memudahkan Jokowi melakukan stabilitas politik pascapilpres 2019,” ucap Arifki.
Kemudian, kata Arifki, pernyataan Jokowi juga bisa dimaknai sebagai membuka ruang kompetisi dan tidak mendukung salah satu pihak.
Berita Terkait
-
Prabowo Ditargetkan Menang di Jawa Timur dan Jawa Tengah
-
Jokowi Bentuk Tim Koordinasi Penyelesaian Ketidaksesuaian Kawasan Hutan, Menko Luhut Ikut Ambil Bagian
-
Jokowi Blak-blakan Sebut Jatah 2024 Giliran Prabowo, PDIP: Itu Cuma Upaya Saling Memuji
-
Pro dan Kontra Celetukan Jokowi Singgung 'Jatah' Prabowo: Disambut Baik Gerindra, Demokrat Heran
-
Presiden Jokowi Ngakak, Cak Lontong Stand Up Timnas Indonesia Tak Pernah Kalah dari Juara Dunia
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Yakin Ganti Kapolri Cukup? KontraS Sebut Masalah Polri Jauh Lebih Dalam dari Sekadar Pimpinan
-
Komisi III soal Isu Calon Kapolri: Wakapolri atau Suyudi, Kami...
-
Tiga Mahasiswa Masih Hilang Sejak Unjuk Rasa Akhir Agustus, KontraS: Diduga Penghilangan Paksa
-
Pakar Ingatkan Tim Reformasi Polri Jangan Cuma Jadi 'Angin Surga' Copot Kapolri
-
Reformasi Kepolisian Tak Cukup Ganti Kapolri, Butuh Political Will dari Presiden
-
Tewas usai Dicabuli, Jejak Pembunuh Mayat Bocah dalam Karung Terungkap Berkat Anjing Pelacak!
-
Harus Ada TPA Terpadu di PIK usai Ada Sanksi dari KLHK
-
Ganti Kapolri Tak Cukup! Presiden Prabowo Didesak Rombak Total UU Kepolisian
-
Langit Madinah Mencekam, Diduga Rudal Houthi Dicegat Pertahanan Arab Saudi
-
Aktivis 98 Gagas 'Warga Peduli Warga', Bagikan Ribuan Sembako ke Ojol dan Warga Rentan Jakarta