Suara.com - Momen pertemuan Anies Baswedan dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pada Selasa (15/11/2022) tengah menjadi sorotan.
Anies dan Gibran diberitakan sarapan dan mengobrol santai bersama di resto Novotel Hotel Solo.
Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Guntur Romli pun turut menyoroti pertemuan dua tokoh tersebut.
Melalui akun Twitternya @GunRomli, Guntur Romli menyebut bahwa Anies yang mengemis untuk bertemu dengan Gibran.
"G20 dimulai hari ini, 15 Nov, dan Anies sdah tdk di Bali (seperti yg diberikan kanal YouTube pendukungnya itu), dia di Solo, ngemis-ngemis ketemu Gibran," kata Guntur Romli dikutip Suara.com, Selasa (15/11/2022).
Tak hanya itu, dia menuding bahwa kedatangan Anies ke solo adalah untuk panjat sosial alias pansos.
Hal itu dikaitkan dengan kedatangan Anies dengan peresmian Masjid di Solo.
"Anies mau Pansos Solo lagi rame karena ada peresmian Masjid Syaikh Zayed kemaren," pungkasnya.
Sebelum cuitan itu, Guntur Romli menyinggung soal penyebar video-video hoaks di kanal YouTube yang berisi soal Anies menjadi sorotan dalam gelaran G20 di Bali.
Baca Juga: PDIP Serang Anies Baswedan dengan Sebutan Pemecah Belah, Gibran Langsung Ungkap Isi Pertemuan
Anies Bertemu Gibran
Usai makan pagi bersama, keduanya kemudian menghadiri Haul Habib Ali bin Muhammad Al Habsyi di daerah Pasar Kliwon. Keduanya pun satu mobil perjalananan ke sana.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan jika pertemuannya dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka hanya sekedar silahturahmi saja.
"Alhamdulillah, pagi ini saya bersyukur bisa berada di Solo. Kami berencana menghadiri acara haul, dan pagi ini senang sekali bisa bersilahturahmi dengan Pak Wali Kota," ujar Anies saat ditemui usai bertemu Gibran di Novotel Hotel Solo, Selasa (15/11/2022).
Anies mengatakan jika tadi hanya ngobrol santai saja sambil sarapan. Tidak ada obrolan khusus, hanya silahturahmi saja.
"Ngobrol santai saja tadi dengan Mas Gibran. Tidak ada obrolan khusus termasuk soal politik, kita ngobrol sana sini saja," ungkap dia.
Berita Terkait
-
PDIP Serang Anies Baswedan dengan Sebutan Pemecah Belah, Gibran Langsung Ungkap Isi Pertemuan
-
Anies Bertemu dan Doakan Gibran di Solo, Elite PDIP Malah Beri Respons Menohok
-
Anies Ngaku Diundang di G20, Dibongkar Ruhut : Dia Isi Formulir Ingin Tampil
-
'Dulu Pemangkas Pohon di IKN, Sekarang Mau Jadi Penanam Pohon' Cibir Rocky Gerung ke Jokowi yang Bakal Pulang ke Solo Usai Lengser
-
Jin dengan The Astronaut Lampaui Rekornya Sendiri, Menjadi Video K-pop dengan Charting No. 1 Terpanjang di YouTube
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
Terkini
-
Usai Dapat Rehabilitasi Prabowo, Kuasa Hukum Ira Puspadewi Langsung Sambangi KPK
-
Kementerian PANRB Raih Predikat Unggul IKK Award 2025
-
Viral! Warga Malah Nonton Saat Gunung Semeru Luncurkan Debu Vulkanik Raksasa di Jembatan Ini
-
Viral Stiker Keluarga Miskin Ditempel di Rumah Punya Mobil,Bansos Salah Sasaran Lagi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Mahfud MD Soal Geger di Internal PBNU: Konflik Tambang di Balik Desakan Gus Yahya Mundur
-
'Terima Kasih Pak Prabowo': Eks Dirut ASDP Lolos dari Vonis Korupsi, Pengacara Sindir KPK Keliru
-
Yusril: Pemberian Rehabilitasi Kepada Direksi Non Aktif PT ASDP Telah Sesuai Prosedur
-
Pengusaha Adukan Penyidik KPK ke Bareskrim: Klaim Aset Rp700 Miliar Disita Tanpa Prosedur
-
Tumbuh di Wilayah Rob, Peran Stimulasi di Tengah Krisis Iklim yang Mengancam Masa Depan Anak Pesisir