Suara.com - Popularitas Presiden Joko Widodo tampaknya memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya seorang anak kecil dari negeri jiran pun lebih mengenali Jokowi ketimbang pemimpin negaranya sendiri.
Hal ini seperti dilihat Suara.com di video unggahan akun Instagram @kodil0127. Dalam video itu terlihat seorang gadis cilik yang mengaku dari Malaysia dan diminta melihat foto dua sosok pemimpin di internet.
"(Tidak) Kenal PM Malaysia, (tapi) kenal PM Indonesia," begitulah yang ditulis pemilik video, dikutip pada Jumat (18/11/2022).
Tampaknya seluruh video direkam oleh ibu bocah itu, yang kemudian memperlihatkan layar gawai elektroniknya. Terlihat foto hasil pencarian dari Perdana Menteri Malaysia, Ismail Sabri Yaakob.
"Siapa ini? Nggak tahu?" tanya sang ibu.
Bocah itu mendekatkan wajahnya ke layar, mencoba mengenali gambar sosok yang muncul dengan cermat tetapi berakhir menggelengkan kepala karena tidak paham.
"Kalau ini?" tanya ibunya lagi, kali ini mengganti hasil pencarian di Google dari Sabri Yaakob menjadi Presiden Joko Widodo. "Yang ini tahu siapa?"
"Pak Jokowi," jawab bocah itu. Ia bahkan masih yakin dengan jawabannya meski sudah berkali-kali dikonfirmasi oleh ibunya.
Kocaknya bocah itu juga meminta sepeda dari Jokowi kendati berasal dari negara yang berbeda. Seperti diketahui, Jokowi memang kerap membagikan kaos hingga sepeda saat mengunjungi rakyat.
"Pak Jokowi, di mana rumah Pak Jokowi? Saya nak ambil sepeda," pinta bocah itu sambil tersenyum di hadapan kamera. Ia bahkan mencoba bernegosiasi agar tetap mendapatkan sepeda sekalipun berasal dari Malaysia.
"Piye toh ndok, adik kecil asal Malaysia ini malah kenale Pak Jokowi, minta sepeda pun," celetuk @kodil0127 yang mengunggah ulang video dari akun Nurlaydzlin tersebut.
Tampaknya video ini membuat banyak pihak gemas, hingga beramai-ramai menandai akun Instagram Jokowi.
"Waah elok banget anak anak ini," tulis warganet.
"Enak ya jadi anak kecil," komentar warganet.
"Pak @jokowi adiknya minta sepeda," kata warganet.
Berita Terkait
-
Viral Wanita Terobos Iring-iringan Mobil Jokowi di Bali, Said Didu: Kok yang di Dalam Langsung Buka Kaca Mobil?
-
Viral! Seorang Wanita Nekat Datangi Mobil Presiden Jokowi
-
Sosok Dan Profil Kharisma Jati yang Viral di Twitter Karena Foto Ibu Negara
-
Pengunggah Tweet yang Diduga Menghina Ibu Negara Minta Maaf, Netizen: Harus Kena Nina Ninu Biar Kapok
-
Cerita Prabowo Datangi Pendukungnya yang Berlumuran Darah di Pilpres 2019, Jadi Penyebab Akur dengan Jokowi?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum